SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO-</strong>-Kelurahan Nusukan, Banjarsari segera memiliki Taman Cerdas yang mengunggulkan layanan teknologi informasi (TI).</p><p>Pemerintah Kelurahan Nusukan telah menjadwalkan agenda peletakan batu pertama pembangunan Taman Cerdas di wilayah Kampung Bonorejo RT 006/RW 016 Nusukan tersebut pada Jumat (13/4/2018) mendatang. Prosesi peletakan batu pertama rencananya dilakukan oleh Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo selagi melaksanakan kegiatan mider praja. Lurah Nusukan, Utik Sri Wahyuni, mengatakan pembangunan Taman Cerdas Nusukan ditarget bisa rampung dalam waktu 6 bulan atau pada Oktober mendatang.</p><p>&ldquo;Akhirnya kami akan memiliki taman cerdas. Warga sebenarnya sudah menantikan adanya taman cerdas sejak lama. Pada 2017 kami ingin membangun, tapi belum dapat anggaran. Baru pada 2018 ini pembangunan taman cerdas bisa direalisasikan,&rdquo; kata Utik saat diwawancarai <em>Solopos.com</em> di Nusukan, Jumat (6/4/2018).</p><p>Utik membeberkan sebagai pembeda dengan taman cerdas di kelurahan lain, Taman Cerdas Nusukan bakal dilengkapi dengan ruang khusus untuk kegiatan Posyandu balita dan lansia serta green house yang bisa digunakan oleh anak-anak untuk belajar bercocok tanam. Fasilitas itu akan melengkapi sarana taman cerdas pada umumnya, yakni memiliki ruang komputer atau TI, ruang perpustakaan, panggung pentas, hingga taman bermain. Sementara itu, untuk menyesuaikan kebutuhan masyarakat zaman sekarang, Pemerintah Kelurahan Nusukan berencana meningkatkan layanan TI pada Taman Cerdas Nusukan.</p><p>&ldquo;Kami akan unggulkan layanan TI-nya. Bisa nanti diperbanyak komputer atau peralatan lain yang berguna untuk edukasi anak-anak. Kami juga akan sediakan <em>wifi</em> yang bisa dimanfaatkan setiap pengunjung taman cerdas. Tentu, penggunaannya nanti akan diawasi,&rdquo; jelas Utik.</p><p>Berdasarkan informasi yang dihimpun <em>Solopos.com</em>, Taman Cerdas Nusukan bakal dibangun di lahan kosong seluas 1.400 meter persegi yang merupakan tanah bekas SD Bonorejo. Bangunan SD Bonorejo telah dibongkar lebih dulu pada 2016 lalu setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Solo memutuskan untuk menggabungkan SD tersebut dengan SD lain mengingat siswanya yang sedikit. Utik optimis taman cerdas bakal dimanfaatkan oleh banyak warga mengingat lokasinya juga berada di tengah permukiman padat penduduk.</p><p>&ldquo;Pembangunan taman cerdas ini berangkat atas usulan warga. Karena memang Nusukan belum punya taman cerdas. Padahal di Nusukan banyak taman kanak-kanan dan SD. Jadi taman cerdas ini nantinya bisa digunakan salah satunya untuk aktivitas anak-anak di luar jam sekolah sebagai arena bermain yang baik,&rdquo; jelas Utik.</p><p>Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Nusukan, Lilik Kusnandar, bersyukur akhirnya Nusukan segera memiliki taman cerdas. Dia menyebut pembangunan taman cerdas merupakan usulan warga yang telah dilontarkan sejak beberapa tahun yang lalu. Warga Nusukan merasa membutuhkan taman cerdas utamanya untuk dijadikan sebagai tempat berkumpul, bermain, dan belajar anak-anak.</p>

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya