SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, KUALA LUMPUR — Hanya karena tak terima diklakson saat akan parkir, seorang laki-laki menyerang wanita di area parkir Kondominium Amadesa Resort Kuala Lumpur.

Satu-Satunya di Dunia, Youtuber Review HP Selundupan Tokyo

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Melansir World of Buzz, Sabtu (19/12/2020) insiden penyerangan ini terjadi pada Rabu (16/12/2020). Insiden ini dialami oleh seorang wanita berumur 27 tahun. Wanita ini ditinju di wajahnya oleh seorang laki-laki berusia 58 tahun.

Penyerangan ini disebabkan karena kesalahpahaman di tempat parkir mobil Kondominium Amadesa di Petaling, Kuala Lumpur. Kakak korban membagikan kisah penyerangan ini dalam akun Facebooknya. Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 08.30 malam, ketika korban menuju tempat parkir mobil tersebut.

Saat dalam perjalanan sebuah mobil Mercedes Benz biru tua menghalangi jalan dan menghalangi arus lalu lintasnya ke tempat parkir. Wanita ini diketahui dengan sabar menunggu beberapa menit, tetapi kemudian memutuskan untuk membunyikan klakson.

Sadis, Pria Ini Perkosa dan Mutilasi Orang yang Pengin Bunuh Diri

Mobil itu kemudian bergerak dan wanita ini akhirnya bisa masuk ke tempat parkir. Begitu wanita ini memarkirkan mobilnya dan akan menuju tangga ke lobi utama, tiba-tiba seorang laki-laki datang menghadang.

Laki-laki tersebut adalah pengendara mobil Marcedes Benz biru. Laki-laki itu kemudian bertanya, “Kamu klakson ah?” wanita ini mengiyakan pertanyaan tersebut. Dia juga menjelaskan bahwa alasan melakukan hal itu, karena telah menunggu lama.

Video Pemukulan

Tiba-tiba saja laki-laki itu langsung menyerang wanita tersebut. Dalam rekaman CCTV yang beredar, dan diunggah oleh akun Twitter @redzuanNewsMPB, pelaku terlihat menjambak rambut korban dan terus menerus meninju kepala dan wajahnya. Wanita itu kemudian berlari ke belakang mobil untuk bersembunyi.

Seorang Ibu Pasang Iklan di Koran Umumkan Coret Anak Kandung dari KK

Tak Terima Diklakson

“Saya ketakutan dan berlari ke belakang mobil untuk bersembunyi, karena saya sendiri dan tidak berdaya,” ujarnya. Dalam persembunyian itu, wanita ini menelepon ayahnya untuk turun dan menyelamatkannya. Sementara pelaku kembali menuju rumahnya sendiri.

Akibat serangan tersebut, wanita ini mengalami pendarahan yang berlebih di mulut, gusi, bengkak dan luka ringan lainnya. Wanita ini mengaku khawatir akan menderita gegar otak akibat pukulan tersebut.

Ketika ayahnya tiba di tempat kejadian, mereka memutuskan untuk memanggil polisi. Sambil menunggu datangnya polisi, pelaku berhasil dibawa ke tempat kejadian oleh penjaga kondominium tersebut.

Gagal Bobol Rumah, Pria Ini Meninggal Setelah Lehernya Terjepit Jendela

Seorang sanksi mata berhasil mengambil foto, saat pelaku penyerang itu turun dengan pisau cincang yang diselipkan di punggungnya bersama kedua putranya. Polisi berhasil menangkapnya dan membawa ke Kantor Polisi Salak Selatan Baru.

Sementara korban ditemani sang ayah untuk membuat laporan tersebut. Wanita itu kemudian menjelaskan pelaku hanya dapat dikenai denda, karena saat menyerangnya tidak menggunakan senjata,

Menurut laporan, wanita itu saat ini sudah baik tetapi masih berjuang untuk berbicara karena sakit yang dia rasakan. Belakangan terungkap pelaku penyerangan itu dibawa ke pengadilan, dan mengaku bersalah. Pelaku dikenai hukuman denda RM2000 atau sekitar Rp7 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya