Tak Mau Dimasukkan Panti Jompo, Nenek 92 Tahun Tembak Anaknya

<p><strong>Solopos.com, PHOENIX</strong>&nbsp;&mdash; Seorang nenek-nenek bernama Anna Mae Blessing, 92, yang tinggal di pinggiran Phoneix, Arizona, Amerika Serikat (AS) ditangkap polisi karena dituding telah membunuh putranya yang berusia 57 tahun, Senin (2/7/2018). Anna ditangkap di rumah yang ia tinggali bersama putranya tersebut.</p><p>Dikutip <a href="solopos.com"><em>Solopos.com</em></a> dari <em>Reuters</em>, Kamis (5/7/2018), Anna mengaku kepada polisi bawa ia telah membunuh putranya lantaran tak ingin dimasukkan ke panti jompo. Ia mengaku membunuh putranya dengan cara menembakkan senjata api yang ia miliki.</p><p>Pada saat akan melakukan rencana jahat yang berakhir dengan <a href="http://news.solopos.com/read/20180704/497/925759/dramatis-penyelamatan-13-orang-terjebak-10-hari-di-gua">kisah tragis</a> itu, Anna sempat menyembunyikan dua pistol di baju tidurnya dan mendatangi kamar anaknya. Saat akan menembak putranya, Blessing mengaku sempat dicegah perempuan berusia 57 tahun yang merupakan kekasih putranya.</p><p>Perlawanan dan perkelahian pun sempat terjadi dan pistol Anna sempat terlepas dari genggamannya. Namun dengan upaya kerasnya, Anna akhirnya mampu melepaskan beberapa tembakan ke arah putranya.</p><p>Perempuan yang usianya hampir seabad itu mengaku dua pistol yang ia gunakan membunuh putranya adalah miliknya sendiri. Satu pistol merupakan barang yang ia beli sendiri, sedangkan satu pistol lain merupakan pemberian mendiang suaminya. Kedua pistol tersebut bahkan belum pernah digunakan sejak 1970an.</p><p>Anna mengaku sempat ingin bunuh diri setelah membunuh putranya. Bahkan, perempuan lanjut usia yang telah mengalami <a href="http://news.solopos.com/read/20180704/497/925759/dramatis-penyelamatan-13-orang-terjebak-10-hari-di-gua">kisah tragis</a> setelah menolak dimasukkan ke panti jompo itu meminta kepada polisi agar dirinya disuntik mati.</p><p>Beberapa hari sebelum pembunuhan terjadi, Anna mengaku putranya akan memasukkannya ke panti jompo karena sudah tak betah tinggal bersamanya. Selain itu, polisi pernah mendatangi kediaman Anna karena sempat terjadi keributan.</p><p>Atas perbuatannya tersebut, Anna Mae Blessing yang telah menorehkan kisah tragis tersebut ditahan dengan jaminan uang US$500.000. Anna akan menjalani persidangan pertamanya pada 10 Juli 2018.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi