Seorang dokter di Jakarta Timur menembak mati istrinya yang juga dokter karena tak mau dicerai.
Solopos.com, JAKARTA — Peristiwa penembakan kembali terjadi. Kali ini seorang suami berinisial H menembak istrinya berinisial L lantaran tak mau dicerai.
Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Andry Wibowo menyebutkan insiden penembakan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB di sebuah klinik di daerah Jatinegara, Jakarta Timur. “Enggak mau dicerai. Yang nembak suaminya, sama-sama dokter,” katanya, Kamis (9/11/2017).
Akibat luka tembak yang dialami, L pun meninggal sebab posisi tembakan diduga diarahkan ke bagian yang mematikan. Berdasarkan informasi sementara, sang istri mendapatkan enam luka tembakan.
Sempat dikejar polisi, Hakhirnya menyerahkan diri kepada pihak berwajib. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol R. P. Argo Yuwono mengatakan H menyerahkan diri ke Polres dan akhirnya dibawa ke Polda Metro Jaya.
“Dia serahkan diri ke Polres dan dibawa ke Polda,” kata Argo, Kamis (9/11/2017).
Menurut Argo, saat ini pihaknya masih melakukan olah TKP sehingga pihaknya belum memperoleh informasi terkait senjata api yang digunakan H. “Kami belum tahu itu senjata api jenis apa, nanti labfor yang menilai apakah senjata api olah raga atau apa,” tambahnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
