SOLOPOS.COM - Grille Nissan Murano. (Autoevolution.com)

Mobil yang di-recall termasuk beberapa model yang paling laku di pasar domestik.

Solopos.com, TOKYO – Nissan menjadi korban ketatnya kebijakan Jepang terkait standar produksi mobil-mobil. Nissan terpaksa mengumumkan recall pada Senin 2 Oktober 2017 terhadap 1,2 juta mobil yang dipasarkan di Jepang karena pengecekan akhir produksinya bermasalah atau dilakukan oleh teknisi yang tidak sah.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Dilansir Reuters, Rabu (4/10/2017), mobil yang di-recall termasuk beberapa model yang paling laku di pasar domestik, yakni MPV Serena dan city car Note. Recall dilakukan untuk pengecekan ulang terhadap mobil yang diproduksi antara Oktober 2014 dan September 2017.

“Kami harus melakukan standar registrasi secara serius, tak peduli bagaimana sibuknya kami atau sedikitnya jumlah staf kami. Kami meminta maaf kepada konsumen atas ketidaknyamanan ini,” jelas CEO Nissan Motor, Hiroto Saikawa.

Pihaknya juga akan melakukan penyelidikan mengenai bagaimana dan mengapa inspeksi tahap akhir pada proses produksi mobil berlangsung. Penyelidikan akan memakan waktu selama sebulan. Tidak hanya Nissan, ada pihak ketiga yang akan menyelidiki permasalahan ini.

Pengumuman recall ini merupakan kelanjutan dari kebijakan yang diambil pada pekan lalu di mana saat itu Nissan menangguhkan registrasi terhadap 60.000 mobil karena inspeksi yang tidak sah.

Seluruh produsen mobil harus memenuhi standar registrasi yang ditentukan oleh pemerintah sebelum dipasarkan. Hal yang sama juga harus dilakukan oleh pemilik kendaraan penumpang di Jepang yang harus memperbarui registrasi setiap 3 tahun.

Recall mobil Nissan ini dipastikan hanya terjadi di Jepang dan tidak terkait dengan persoalan teknis atau penggantian komponen. Nissan sendiri memproduksi 386.000 mobil di pasar domestik selama 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya