Solopos.com, SOLO -- Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020 mendatang, banyak nama bermunculan akan mencalonkan diri di Pilkada 2020, salah satu yang menjadi sorotan adalah putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka ingin maju sebagai calon Wali Kota Solo.
Berbagai langkah telah dilakukan Gibran untuk memuluskan jalannya menuju Pilkada Solo 2020, salah satunya dengan menemui Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, beberapa waktu lalu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Tetapi, tak hanya Gibran. Dua putra-putri pejabat negeri ini juga berminat untuk maju di Pilkada 2020, yaitu putri Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah; dan putra dari Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Hanindhito Himawan Pramana.
Azizah untuk Pilkada Kota Tangerang Selatan
Siti Nur Azizah yang kini berusia 47 tahun ini berniat untuk maju di Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, pada 2020 mendatang. Sebagai langkah awalnya, Azizah telah mendaftarkan dirinya ke PDIP Tangsel, Kamis (24/10/2019).
5 Kebiasaan Buruk yang Bikin Smartphone Cepat Rusak
"Saya daftar untuk maju sebagai wali kota," ujar Azizah.
Guna melancarkan karir politiknya, Azizah juga sedang melakukan pendekatan dengan partai politik lainnya, antara lain Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Hacker Sleman Bobol Server Perusahaan AS, 5 Tahun Raup Rp31,5 Miliar
"Ke PSI, PKB, Nasdem, dan sejumlah partai lain," sambungnya.
Dhito Pramono untuk Pilkada Kabupaten Kediri
Sementara itu, rumor mengenai majunya Dhito di Pilkada Kabupaten Kediri, Jawa Timur, belum ada keterangan resmi dari yang bersangkutan maupun dari Pramono Anung.
Rekomendasi 5 Hotel Murah tapi Berkelas di Solo
Tetapi, menurut Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Kediri, Dodi Purwanto, Dhito telah melakukan pendaftaran di Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Bahkan, Dhito saat ini telah menyiapkan beberapa alat peraga berupa kaus yang bertuliskan namanya untuk Pilkada Kediri.
Jarang Disorot, Ini Fakta Menarik Istri Didi Kempot
Namun, untuk keputusan pencalonan Dhito, dari DPC PDIP Kediri mengaku belum berani. Pasalnya, pihaknya masih menunggu keputusan dari DPP PDIP.
Gibran Rakabuming Maju Pilkada Solo, Relawan Jokowi: Dia Tak Seperti Jokowi!
Teror Video Call Cabul Gegerkan Karanganyar
"Terkait sosialisasi ada kaos itu wajar, namanya konstelasi politik ya wajar. Tapi, ketika rekomendasi dari partai, PDIP yang berangkatkan. Tunggu PDIP dulu, jadi tidak berani mendahului," kata Dodi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
