Tak Hanya di Kartun Dragon Ball, Kamehameha Juga Ada di Dunia Nyata

Solopos.com, SOLO — Selama ini publik akrab dengan jurus Kamehameha dalam serial animasi Dragon Ball. Sang jagoan Son Goku memiliki jurus andalan ini. Sedangkan Kagebunshin jurus andalan jagoan animasi, Naruto Uzumaki.

Penyuka Dragon Ball yang tayang di televisi era 1990-an tentu akan sangat hafal bagaimana Son Guku mengeluarkan jurus ini. Awalnya pasang kuda-kuda lantas tangan Goku memfokuskan energi yang dikumpulkan agar terpusat di kedua tangannya hingha jurus pijar dahsyat keluar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Meski berasal dari animasi, sejumlah teori sains mencoba menjelaskan asal muasal energi Kamehameha. Dihimpun dari berbagai sumber disebutkan manusia bisa mengeluarkan listrik yang cukup kuat sehingga dapat memanaskan gas atau udara di sekitar kita menjadi plasma dan menembakannya dalam bentuk Kamehameha.

Namun, masalah utamanya adalah bagaimana bisa mengeluarkan listrik yang cukup dari dalam tubuh kita untuk memanaskan gas menjadi plasma. Masalah lainnya adalah mampu mengendalikan panas di seluruh bagian tubuh kita dulu sampai ke tingkat sel.

Ketika teori sains mencoba menjawab jurus Kamehameha di film animasi Dragon Ball, sebenarnya Kamehameha ada di dunia nyata jauh sebelum serial kartun itu populer. Adalah Kamehameha I atau Kamehameha yang Agung yang merupakan tokoh penting di Hawaii.

Tokoh ini hidup jauh sebelum kepulauan di Samudra Pasifik ini dikuasai Amerika Serikat. Sebagaimana dikutip dari laman gohawaii.com, Kamehameha I adalah seorang prajurit, diplomat, dan pemimpin hebat, menyatukan Kepulauan Hawaii menjadi satu kerajaan pada 1810 setelah bertahun-tahun konflik.

5 Sanksi Unik bagi Warga Tak Pakai Masker, Ada Yang Tidur di Peti Jenazah

Para sejarawan percaya dia lahir pada 1758 saat komet Halley melewati Hawaii. Dia lahir dengan nama Paiea. Sejak lahir dia adalah calon raja disembunyikan dari klan yang bertikai di Lembah Waipio.

Artinya Yang Kesepian

Setelah ancaman kematian berlalu, Paiea keluar dari persembunyiannya dan diganti namanya menjadi Kamehameha (Yang Kesepian). Dia dilatih sebagai pejuang dan kekuatan legendarisnya terbukti ketika ia membalikkan Batu Naha, yang dilaporkan memiliki berat antara 2,5 dan 3,5 ton.

Selama waktu ini, peperangan antara kepala suku di seluruh pulau tersebar luas. Pada 1778, Kapten James Cook tiba di Hawaii, bersanding dengan ambisi Kamehameha.

Dengan bantuan senjata dan penasihat Barat, dia memenangkan pertempuran sengit di Lembah Iao di Maui dan Nuuanu Pali di Oahu.

Hingga akhirnya pada 1810, dia mampu mempersatukan Kepulauan Hawaii. Dengan mengembangkan persahabatan dengan kekuatan-kekuatan besar di Samudra Pasifik.

Film Dokumenter Karya Sineas Solo Melenggang di Festival Film Dunia

Dia mempertahankan kemerdekaan Hawaii dan memelihara perdamaian dan kemakmuran untuk generasi lebih lanjut. Kamehameha terkenal sebagai pembela nilai-nilai Hawaii dan sistem kapu untuk hukum dan agama. Dia juga dikenang karena hukum mamalahoe yang melindungi hak asasi manusia kaum sipil dalam peperangan.

Kini ada empat patung yang dibangun untuk menghormati Raja Kamehameha. Setiap tanggal 11 Juni menjadi Hari Kamehameha yang dirayakan warga Hawaii. Lantas masing-masing patung ini dibungkus dengan bunga lei untuk merayakan raja terbesar Hawaii.

Salah satu patung Kamehameha yang paling terkenal ada di pusat Kota Honolulu, Oahu, Hawaii. Patung ini berdiri di depan Aliiolani Hale (gedung pengadilan) di seberang Istana lolani.

Dibangun pada 1883, ini sebenarnya adalah patung kedua yang dibuat setelah kapal yang mengantarkan patung asli dari Eropa hilang di laut.

Ada pula patung di Kohala, Pulau Hawaii. Patung aslinya secara ajaib ditemukan dan pada 1912. Patung yang dipulihkan dipasang di dekat tempat kelahiran sang raja di Kapaau, Hawaii.

Betulkah Air Liur Bisa Jadi Obat Luka? Ini Jawabannya

Sisanya patung Kamehameha ada di National Statuary Hall, Washington D.C. dan Hilo, Pulau Hawaii.