Sudah 2 kali JK tak menghadiri pelantikan pejabat negara di Istana, termasuk pelantikan Ignasius Jonan-Arcandra Tahar.
Solopos.com, MAKASSAR — Untuk kali kedua, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) kembali tak menghadiri pelantikan pejabat negara. Wapres Kalla absen dalam acara pelantikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang berlangsung di Istana Negara pada Jumat (14/10/2016) ini.
Promosi Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Ini Berkembang
Absennya JK kali memang ada alasannya, yaitu karena menghadiri acara kerja sama ekonomi subregional di Makassar, Sulawesi Selatan. Namun, sebelumnya, pada 9 September 2016, Wapres juga tak hadir dalam Pelantikan Kepala Badan intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan karena sedang melakukan kunjungan kerja dalam rangka Hari Olah Raga Nasional ke Sidoarjo, Jawa Timur.
Menanggapi absennya dirinya dalam pelantikan itu, JK mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru memutuskan sosok terpilih sebagai Menteri ESDM pada 10.00 WIB. Namun, dia mengaku sebelumnya kedua pasangan kepala negara telah melakukan pembicaraan terkait kriteria calon yang tepat untuk memimpin kementerian.
“Pukul 10.00 WIB memang baru diputuskan. Ya ada pembicaraan, tapi tidak menyangkut orang, tapi menyangkut persyaratannya,” ujarnya di Makassar, Jumat (14/10/2016).
Mantan Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) itu menegaskan dirinya dan kepala negara selalu berkomunikasi untuk membahas persoalan pemerintahan. “Ndak apa-apa, yang melantik Presiden. Kan Presiden juga katakan minta izin saya,” tuturnya. Baca juga: Jokowi Sebut Jonan-Arcandra Keras Kepala.
Ignasius Jonan dilantik sebagai Menteri ESDM pada Jumat pukul 13.30 WIB tadi. Sementara itu, Arcandra Tahar didapuk sebagai Wakil Menteri ESDM. Sebelumnya, Arcandra sendiri diberhentikan secara hormat oleh Presiden Jokowi pada 15 Agustus 2016 lalu setelah isu dwikewarganegaraan merebak. Adapun, Menko Bidang Maritim Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk menjadi pelaksana tugas (Plt) menteri sampai saat ini.