SOLOPOS.COM - Bruno Casimir seusai latihan bersama Persis Solo di Stadion Sriwedari, Solo, Senin (6/1/2020) pagi. (Solopos/Ivan Andimuhtarom)

Solopos.com, SOLO — Sejumlah pemain inti Persis Solo musim lalu tak mendapat undangan untuk mengikuti latihan perdana pada Senin (5/4/2021). Meski tengah larut dalam kebimbangan, mereka masih berharap manajemen memberikan kesempatan untuk membuktikan diri musim ini.

Kapten Persis musim lalu, Bruno Casimir, bahkan siap mengikuti jalur seleksi agar tim kembali meliriknya. Saat berbincang dengan Solopos.com, Minggu (4/4/2021), Bruno mengaku kaget Persis tak memanggilnya untuk berlatih bersama mulai Senin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: 17 ABK Barokah Jaya Dikabarkan Hilang Seusai Dua Kapal Bertabrakan di Indramayu

Selama membela Laskar Sambernyawa musim lalu, Bruno merasa telah memberikan segala kemampuannya bagi klub. Belum lama ini bek 40 tahun itu juga telah menolak tawaran klub kasta tertinggi Thailand lantaran masih berharap bertahan di Persis.

“Saya terkejut sampai sekarang belum ada undangan. Saya pikir saya masih bisa bantu tim capai target Liga 1. Saya juga mencintai Persis Solo,” ujar pemain naturalisasi asal Kamerun itu.

Bruno pun sempat curhat di akun Instagram-nya lantaran tak masuk pemain lama yang dipanggil kembali. Dia mengaku kecewa karena tidak ada yang merekomendasikan namanya untuk bertahan di Laskar Sambernyawa.

“Padahal dalam momen susah Persis, saya diminta untuk mengumpulkan pemain untuk latihan tanpa bayaran. Pemain lain nurut dan percaya saya. Kecewa,” ujar Bruno dengan tambahan emoticon patah hati dalam unggahannya.

Kepada Solopos.com, Bruno mengaku masih menunggu panggilan manajemen Persis. Eks stoper PSMS Medan itu pun mengaku siap apabila diminta menjalani seleksi ulang untuk menimbang kelayakannya. “Saya tidak masalah,” ujarnya.

Pemain Lainnya

Meski demikian Bruno legawa apabila tim pelatih Persis musim ini tak lagi menghendaki servisnya. “Saya tidak memaksa kalau mereka memang ada pilihan lain. Walaupun berat, tapi saya akan menghormati keputusan klub.”

Striker utama Persis Solo musim lalu, Tri Handoko, juga belum mendapat undangan manajemen. Sejauh ini Ndok, sapaannya, masih menunggu kabar lebih lanjut. “Saya masih menjadikan Persis sebagai prioritas karena Solo adalah kota kelahiran saya,” ujar penyerang 32 tahun itu.

Baca Juga: Duet Bareng Sang Ibu, Putri Didi Kempot Rilis Tresna Tanpa Wates

Senada, gelandang Persis, M. Shulton, mengaku masih mengutamakan Persis meski hingga kini belum ada panggilan. “Saya sudah ada tawaran dari klub lain, tapi masih menunggu Persis,” ujarnya.

Sementara itu bek sayap Persis musim lalu, Dedi Tri Maulana, masih galau dengan kelanjutan kariernya. “Pasti saya memprioritaskan Persis. Namun saya juga enggak tahu masih dibutuhkan atau tidak. Sampai sekarang belum ada kabar dari Persis,” ujar jebolan Timnas U-19 itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya