SOLOPOS.COM - Ilustrasi gelombang tsunami. (Liputan6.com)

Solopos.com, WONOGIRI – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi besar di Pacitan, Jawa Timur setinggi 28 meter. Bencana tersebut diperkirakan tiba 30 menit setelah gempa.

Meskipun demikian, hal tersebut belum tentu terjadi. Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadai bencana.

Promosi Pegadaian Area Surabaya 2 Gelar Festival Ramadan 2024 di 2 Lokasi

“Itu potensi dan belum tentu terjadi,” terangnya beberapa waktu lalu.

Dwikorita mengaku sudah melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan di Kota 1001 Gua sejak awal tahun. Itu berkaitan dengan rekomendasi yang dikeluarkan BMKG terkait antisipasi ancaman megathrust tersebut.

Selain Pacitan, BMKG dan seumlah Lembaga penelitian Indonesia serta Australia pernah menerbitkan Kajian Nasional Bahaya Tsunami di Indonesia yang memetakan ada 25 wilayah di Indonesia yang rawan tsunami, termasuk Wonogiri di Jawa Tengah. Kadian tersebut menekankan wilayah pesisir barat Sumatra, pesisir selatan Jawa dan Nusa Tenggara Barat memiliki bahaya tsunami tertinggi.

Baca juga: Seperti PNS, Anggota DPR Ternyata dapat Uang Pensiun yang Bisa Diwariskan

Tsunami Wonogiri

Diberitakan Solopos.com sebelumnya, Kabupaten Wonogiri termasuk daerah yang memiliki potensi tsunami dengan ketinggian antara 5,8 meter hingga 33,5 meter.

Bencana ini bisa saja terjadi jika gempa bumi besar mengguncang wilayah pantai selatan Jawa Timur, termasuk Pacitan. Jika bencana alam tersebut terjadi, kemungkinan dampak yang ditimbulkan akibt tsunami Wonogiri bisa jadi serupa dengan tsunami di Aceh pada 26 Desember 2004.

Mengingat bahaya yang ditimbulkan akibat gempa bumi dan tsunami, warga di kawasan Wonogiri pun diimbau untuk waspada terhadap potensi bencana tersebut. Dikutip dari Detik.com, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMG) mencatat 25 wilayah rawan terkena bencana gempa bumi dan tsunami (tsunamigenik), salah yakni Kabupaten Wonogiri.

Baca juga: Gegara Truk Rem Blong di Wonogiri, Tiga Kendaraan Terlibat Kecelakaan

Kawasan sepanjang 7,6 km di Kecamatan Paranggupito, Wonogiri, yang berbatasan langsung dengan laut sering diterjang gelombang tinggi. Setidaknya ada enam pantai di Wonogiri yang berpotensi terdampak apabila tsunami terjadi.

Keenam pantai tersebut adalah Nampu, Waru, Kalimirah, Sembukan, Klotok, dan Dadapan. Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri Bambang Haryanto mengatakan  jarak antara bibir pantai dengan permukiman penduduk di Pantai Nampu sekitar 500-600 meter. Kondisi itu diwaspadai meskipun permukiman penduduk terlindung oleh tebing-tebing pantai yang tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya