SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos) — Dinas Pendidikan (Disdik) Wonogiri mendapat teguran Komisi D DPRD lantaran terlambat menginformasikan beberapa proyek dari pusat. Disdik juga tidak mengajak koordinasi dalam pelaksanaan proyek itu sehingga menyulitkan pelaksanaan fungsi pengawasan.

Beberapa proyek itu, seperti disebutkan Ketua Komisi D DPRD, Martanto dan Wakil Ketua Komisi D, Ngadiyono, antara lain proyek pengadaan buku dan alat peraga edukasi dari APBN Perubahan 2010 untuk SD kelas rendah serta proyek pembangunan TK satu atap. Dalam kedua proyek itu Disdik terlambat menginformasikan dan tidak pula mengajak koordinasi.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Lucunya kami tahu proyek itu justru dari laporan masyarakat. Disdik tidak mengajak berkoordinasi. Ini benar-benar kami sesalkan karena kalau tidak ada informasi kami kesulitan melakukan fungsi pengawasan terhadap proyek itu,” jelasnya kepada wartawan, Rabu (2/3/2011),

Wakil Ketua Komisi D, Ngadiyono menambahkan, Disdik sering baru menginformasikan proyek ketika menjadi sorotan publik karena indikasi penyimpangan. Itupun setelah Komisi D proaktif menanyakan ke Disdik.

“Dalam proyek pembangunan TK satu atap pun kami ditinggalkan. Kami tahu mengenai proyek itu justru dari laporan masyarakat. Secepatnya kami akan meninjau ke lapangan mengenai proyek ini,” katanya.

(shs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya