SOLOPOS.COM - Ilustrasi brownies (Today.com)

Tahukah Anda kali ini tentang brownies tentang brownies yang pada mulanya dianggap sebagai kue bantat.

Solopos.com, SOLO – Siapa yang tidak tahu brownies? Beberapa tahun terakhir, kue manis rasa cokelat ini sangat populer di Indonesia. Rasa manis dan legit kue cokelat ini membuatnya digemari banyak orang. Tapi, tahukah Anda dari mana kue ini berasal?

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dikutip Solopos.com dari The Nibble, Rabu (14/3/2018), brownies merupakan kue klasik yang berasal dari Amerika Serikat. Resep kue ini kali pertama dikembangkan di Amerika Serikat pada akhir abad ke-19. Seiring berjalannya waktu, kelezatan kue klasik ini sampai ke Kanada dan mulai berkembang pada abad ke-20.

Brownies kali pertama dihidangkan dalam acara World Columbian Exposition of 1983 yang digelar di Chicago, Amerika Serikat. Saat itu, seorang koki dari Hotel Palmer House berinovasi  brownies sebagai makanan penutup dalam acara tersebut. Pemilik hotel itu meminta sang koki menyajikan kue dengan potongan yang lebih kecil dari biasanya.

Koki yang tidak diketahui identitasnya itu kemudian membuat kue dengan bahan tepung, mentega, gula, telur, cokelat, dan kacang almond. Dia lupa memasukkan bahan pengembang alias baking powder yang membuat kuenya bantat.

Alhasil, kue tersebut menjadi tebal, berpori, padat, dan sedikit basah. Namun, siapa sangka kue yang gagal itu justru disukai banyak orang.

Dalam versi kedua, brownies disebut merupakan hasil percobaan seorang pemuda yang memiliki usaha kue. Suatu hari, dia kehabisan modal untuk membeli bahan kue cokelat.

Dia menghabiskan waktu semalaman untuk membuat kue yang hendak dijajakkan keesokan harinya. Sayang, hasil kue itu berbeda jauh dengan yang ada dalam buku resep. Namun, siapa sangka kue yang gagal itu malah laris manis. Dia sampai kewalahan melayani pesanan pelanggan.

Resep brownies kali pertama muncul dalam buku Home Cookery yang disebut Service Club Cook Book pada 1904. Resep kedua muncul pada 1907 di buku Lowney’s Cook Book yang ditulis oleh Maria Willet Howard dan Walter M. Lowney.

Sejak saat itu, brownies mulai terkenal di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Seiring dengan berjalannya waktu, resep ownies terus mengalami perkembangan. Salah satunya adalah brownies kukus yang dibuat karena banyak orang tidak memiliki pemanggang.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya