SOLOPOS.COM - Undangan pernikahan Wiji Thukul dan Sipon (Istimewa/Instagram)

Trending sosmed kali ini tentang foto undangan pernikahan Wiji Thukul.

Solopos.com, SOLO – Setelah ramai dibicarakan karena film Istirahatlah Kata Kata, kini Wiji Thukul kembali menjadi perbincangan di media sosial karena undangan pernikahannya. Netizen kagum dengan uniknya kata-kata di undangan pernikahan Wiji Thukul.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Foto undangan pernikahan Wiji Thukul dengan Sipon ini diunggah oleh putri mereka Fitri Nganthi Wani di akun Instagram @fitringanthiwani, Minggu (29/1/2017). Dalam keterangannya, Fitri mengaku baru mengetahui jika model undangan orang tuanya terbilang unik.

“Baru tahu isi undangan mereka dulu seperti ini, #nyentrik,” tulis Fitri di akun instagramnya. Ia juga menambahkan informasi foto itu dia ambil dari akun Instagram Direktur Eksekutif Migrantcare, Wahyu Susilo.

Dalam foto tersebut nampak undangan pernikahan Wiji Thukul dan Sipon berisi pernyataan yang panjang. Mereka menikah pada 2 Oktober 1988. Lokasi pernikahan di Jagalan, Solo, Jawa Tengah. Dalam undangan tersebut dituliskan tamu undangan diperbolehkan meramaikan pernikahan sampai shubuh.

Pernikahan itu diramaikan dengan musik keroncong, kentrung gaya teater, pembacaan puisi, bernyanyi bersama, bahkan jika ada yang berniat diskusi juga diperbolehkan. Dalam undangan itu Thukul juga menyarankan teman-temannya yang sudah punya pacar atau calon pasangan untuk mengajak mereka menghadiri resepsi pernikahannya.

Foto tersebut sontak mengundang beragam komentar dari netizen. Ada yang kagum dengan model undangan pernikahan tersebut, ada juga yang membayangkan betapa romantisnya Wiji Thukul sehingga bisa membuat undangan seperti itu.

“Ga kebayang seromantis apa bapak ibu,” tulis pengguna akun @andariwn.

“Waah, Pak Wiji Thukul yah, memang paling bisa, semoga kebenaran terkuak pak,” tulis pengguna akun @anfahreza.

“Tahun segitu isi undangan seperti itu, salut, betapa kecenya bapak,” tulis pengguna akun @oszaoz.

“Inspiratif, berani nyentrik di tahun segitu dengan pasangan sejiwa, sujud hormat kagem ortu kalian,” tulis pengguna akun @sandra_palupi.

Penasaran seperti apa isi undangan pernikahan Wiji Thukul dan Sipon? Baca selengkapnya di bawah ini.

“Yang mantenan:
JIKUL (WIJI THUKUL) penyair-pelo dengan SIPON (DYAH SUJIRAH) buruh harian.

nah kawan-kawan, jikul-sipon mau hepi-hepi, mantenan.

en dengan itu kita orang harapin kaliyan dateng pada:

hari minggu pon tanggal 2 Oktober 1988 jam 19.00 wib (malem senen, sampe subuh juga boleh!) tempatnya di kampung jagalan-kalangan, Solo-Ingdunesa.

Udeh pasti ada hiburannya musyik kroncongan, kentrung gaya teater sarang jagat, en kalau ada yang mau, hihihih, diskusi, monggo atau baca pulisi, eh puisi, plisss, kalau ada kawan kita yang mau nyanyiin lagu “larangan”: yang cengeng-cengeng itu (boleh dong, emangnya mau dengerin pidato melulu!)

en yang udeh punya demenan, calon, jangan lupa dibawa. terutama yang belon gableg, moga-moga ketularan dapetin inspirasi buat nekad-nekadan, tambah keberanian! ditunggu, lho, kedatengannya. untuk itu en sebelonnya kita haturin tengkyu banget.

yuuuuk, cuuuup buat kaliyan!”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya