SOLOPOS.COM - Ilustrasi jajan kuliner (Detikcom).

Solopos.com, SOLO -- Heboh tahu kupat di Purwosari, Solo, yang menjadi klaster baru penularan Covid-19, membuat masyarakat perlu menerapkan tips aman saat ingin jajan kuliner.

Yup, di era pandemi Covid-19 kita memang tidak bisa asal jajan kuliner. Fakta klaster baru tahu kupat Solo tersebut menunjukkan penularan virus corona di Solo perlu pendapat ekstra perhatian.

Promosi Peneliti Harvard Ungkap Peran BRI Dorong Inklusi Keuangan lewat Digitalisasi

Fakta ini juga mengingatkan kita untuk selalu waspada ketika memutuskan membeli makanan di luar rumah. Sejumlah persiapan harus dilakukan guna melindungi diri dari kemungkinan tertular virus corona.

Tak Dapat Rekomendasi di Pilkada Solo, Purnomo Cukur Kumis dan Berewok, Ini Alasannya

Ekspedisi Mudik 2024

Dirangkum dari Detik.com dan Liputan6.com, Jumat (17/7/2020), berikut panduan aman jika ingin jajan kuliner saat pandemi:

Selektif Pilih Tempat Makan

Tips jajan kuliner pertama adalah memilih tempat kuliner yang tidak ramai pengunjung. Selain itu, Anda bisa memilih restoran yang sudah mengambil tindakan preventif. Mulai dari menyiapkan hand sanitizer, menata kursi dan meja untuk menjaga jarak fisik, hingga pengecekan suhu tubuh.

Jika tempat makan yang Anda kunjungi adalah warung kaki lima, pastikan betul bahwa tempat makan tersebut bersih dan telah menerapkan protokol kesehatan.

Tak hanya itu, perhatikan juga bahwa pemilik atau karyawan tempat makan itu telah mengenakan masker dengan baik. Begitu pun dengan Anda, pakailah masker saat akan memesan dan membayar biaya makanana Anda.

Belum Jelas Dipakai Kapan, Pemkab Wonogiri Tetap Berikan Seragam Gratis bagi Pelajar

Bawa Alat Makan Sendiri

Tips jajan kuliner berikutnya adalah sebelum datang ke kedai makanan, siapkan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk melindungi diri agar tidak tertular virus corona. Bawa alat-alat makan sendiri yang ringan seperti sendok, garpu, atau sumpit.

Selain itu, saat hendak mengambil kecap atau sambal, usahakan balut tangan dengan tisu. Hal itu karena tempat kecap atau sambal yang tersedia bisa saja telah disentuh oleh pengunjung lain.

Siapkan Hand Sanitizer

Meskipun biasanya pengelola tempat makan telah menyediakan hand sanitizer, tetapi membawa sendiri adalah salah satu tips penting menjaga diri. Selain itu, disarankan untuk mengelap meja terlebih dahulu sebelum menempatinya menggunakan tisu yang sudah diberi hand sanitizer.

4 Kios di Pasar Juwiring Klaten Ludes Terbakar Gara-Gara Sampah

Jangan Berbagi Makanan

Jika Anda memutuskan untuk mencari santapan kuliner bersama teman Anda, pastikan untuk tidak saling berbagi makanan. Tips jajan kuliner ini perlu dipatuhi lantaran dapat menekan risiko penularan virus corona.

Selain itu, jangan berbagi peralatan makan dengan orang lain. Anda juga dianjurkan untuk tidak mencelupkan makanan yang sudah masuk ke mulut ke dalam kuah atau bumbu makanan kembali. Kebiasaan-kebiasaan tersebut bisa jadi faktor utama pada penyebaran virus corona.

Sediakan Uang Pas

Tips jajan kuliner selanjutnya siapkan uang pecahan ketika Anda ingin pergi ke tempat makan. Dengan begitu, Anda bisa mengurangi kemungkinkan terpapar virus corona melalui kontak dengan uang kertas. Virus corona diyakini mampu bertahan hingga tiga hari pada permukaan uang kertas.

Jika perlu, ada baiknya untuk membawa plastik bening ketika akan mengunjungi tempat kulineran tertentu. Jadi, apabila ada uang kembalian bisa dimasukkan ke wadah plastik tersebut untuk mengurangi kontak langsung dengan kulit.

Ini Rambu-Rambu Penyembelihan Hewan Kurban di Sukoharjo

Hindari Tempat Makan saat Jam Sibuk

Perhatikan waktu berkunjung saat Anda ingin menyantap makanan di suatu kedai makan tertentu. Hindarilah mengunjungi tempat makan pada jam-jam sibuk, seperti jam makan siang atau akhir pekan.

Tips aman jajan kuliner ini berpatokan pada keyakinan cara aman untuk melindungi diri dari virus corona adalah menghindari kerumuman. Anda dapat mendatangi tempat kuliner yang akan Anda tuju di jam-jam sepi, misalnya sebelum atau sesudah jam makan siang. Di waktu tersebut biasanya belum banyak orang yang berdatangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya