Sempat kosong, stok vaksin Covid-19 di Dinkes Jateng kini sudah tersedia hingga 620.000 dosis. Pemerintah daerah bisa mengambilnya jika membutuhkan untuk percepatan vaksinasi booster.
Stok Vaksin Covid-19 di Sragen sempat kosong selama dua pekan sebelum mendapatkan pasukan lagi. Sementara itu kasus Covid-19 di Sragen masih belum hilang, masih ditemukan kasus positif di 12 kecamatan.
Dinkes Sragen meminta warga tetap menjaga promkes mengingat kini muncul Covid-19 varian baru yakni Omicron XBB. Sementara penambahan kasus Covid-19 harian berkisar dua tiga orang setiap hari.
Para penerima bantuan sosial BPNT d Kabupaten Sragen disarankan menjalani vaksinasi Covid-19 booster dulu sebelum mencairkan bantuan senilai Rp600.000 itu.
BIN Daerah Jateng terjun ke tujuh kabupaten/kota untuk mempercepat vaksinasi Covid-19. Di Sragen, percepatan vaksinasi oleh BIN menyasar anak usia 6-11 tahun.
Pemkab Sragen menggenjot capaian vaksinasi Covid-19 dengan mendekatkan pos atau setra vaksinasi Covid-19 hingga lingkungan RT dan pusat kerumunan masyarakat.
Pegawai BPR Djoko Tingkir dibebani Bupati Sragen untuk mencari warga agar mau divaksin Covid-19. Mereka bekerja layaknya koboi untuk menyelesaikan tugas tersebut.
Kades Jenar, Kecamatan Jenar, Sragen, Samto, disebut tidak optimal menyosialisasi program vaksinasi Covid-19 sehingga capaiannya paling rendah di Sragen.
Vaksinasi untuk para guru di Sragen ternyata belum tuntas. Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen masih menjadwalkan vaksinasi dengan sasaran 4.000 orang guru di Sragen.