Berita Rajalele Srinuk Terbaru
Mantap! Matur Dokter dan Rajalele Srinuk Klaten Masuk 16 Besar IGA 2023
Klaten

Mantap! Matur Dokter dan Rajalele Srinuk Klaten Masuk 16 Besar IGA 2023

Dua inovasi Pemkab Klaten, yakni Matur Dokter dan Rajalele Srinuk, berhasil masuk tahap 16 besar ajang Innovative Government Award atau IGA 2023 yang digelar Kemendagri.
  • 6 bulan yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso
Genap 219 Tahun, Berikut Sederet Pencapaian dan Prestasi Kabupaten Klaten
Klaten

Genap 219 Tahun, Berikut Sederet Pencapaian dan Prestasi Kabupaten Klaten

Sederet prestasi dan pencapaian ditorehkan Kabupaten Klaten yang pada Jumat (28/7/2023) ini genap berusia 219 tahun, salah satunya Adipura setelah penantian 27 tahun.
  • 8 bulan yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso
Berkat Rajalele Srinuk dan Srinar, Bupati Klaten Diganjar Penghargaan Kementan
Klaten

Berkat Rajalele Srinuk dan Srinar, Bupati Klaten Diganjar Penghargaan Kementan

Bupati Klaten Sri Mulyani mendapat penghargaan dari Kementerian Pertanian berkat pengembangan padi Rajalele Srinuk dan Srinar.
  • 9 bulan yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso
Wow! Beras Rajalele Srinuk Asli Klaten Berpeluang Diekspor ke Arab Saudi
Klaten

Wow! Beras Rajalele Srinuk Asli Klaten Berpeluang Diekspor ke Arab Saudi

Beras Rajalele Srinuk produksi asli Kabupaten Klaten berpeluang menembus pasar ekspor dengan negara tujuan Arab Saudi.
  • 1 tahun yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso
Lezatnya Beras Rajelele Delanggu, Hidup Lagi Berkat Srinuk dan Srinar
Klaten

Lezatnya Beras Rajelele Delanggu, Hidup Lagi Berkat Srinuk dan Srinar

Kelezatan beras varietas Rajalele yang sempat punah dekade lalu kembali dihidupkan lewat Srinuk dan Srinar, varietas baru inovasi Batan.
  • 1 tahun yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso / Mariyana Ricky P.D
Beras Rajalele Srinuk Klaten Laris Manis, Pembeli Berani Bayar Rp15.000/Kg
Klaten

Beras Rajalele Srinuk Klaten Laris Manis, Pembeli Berani Bayar Rp15.000/Kg

Stok beras Rajalele Srinuk untuk ASN Klaten saat ini sangat terbatas karena permintaan dari luar tinggi dan pembeli bahkan berani membayar di atas harga standar.
  • 1 tahun yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso
Mantap, Pemdes Demakijo Tanam Padi Rajalele Srinuk Asli Klaten
Klaten

Mantap, Pemdes Demakijo Tanam Padi Rajalele Srinuk Asli Klaten

Masa tanam hingga memasuki panen padi rajalele Srinuk khas Klaten diperkirakan membutuhkan waktu 90 hari-95 hari.
  • 2 tahun yang lalu
  • Ponco Suseno
Begini DPKPP Klaten Petakan Produktivitas Rajalele Srinuk
Klaten

Begini DPKPP Klaten Petakan Produktivitas Rajalele Srinuk

Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan atau DPKPP Klaten memetakan hasil produkvitas varietas padi Rajalele Srinuk di lahan demplot.
  • 3 tahun yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso
Demi Rajalele Srinuk, 4 Ha Sawah di Delanggu Dikonversi ke Organik
Klaten

Demi Rajalele Srinuk, 4 Ha Sawah di Delanggu Dikonversi ke Organik

Lahan di Dukuh Ngebong, Delanggu, Klaten memasuki panen perdana demonstration plot atau demplot atau lahan percontohan Rajalele Srinuk.
  • 3 tahun yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso
UNS Jadikan Demplot Rajalele Srinuk di Delanggu Wahana Merdeka Belajar
Klaten

UNS Jadikan Demplot Rajalele Srinuk di Delanggu Wahana Merdeka Belajar

Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo menjadikan sekitar 4 ha lahan di Klaten sebagai lahan demonstration plot atau demplot Rajalele Srinuk.
  • 3 tahun yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso
Berpotensi Jadi Unggulan Baru Klaten, Padi Rajalele Srinuk Mulai Diuji Coba di 162 Hektare Sawah
Klaten

Berpotensi Jadi Unggulan Baru Klaten, Padi Rajalele Srinuk Mulai Diuji Coba di 162 Hektare Sawah

Padi varietas baru hasil riset Pemkab Klaten dan Batan, yakni rajalele srinuk, diuji cobakan di sejumlah wilayah untuk mengetahui kecocokan lokasi tanam.
  • 3 tahun yang lalu
  • Taufiq Sidik Prakoso