News
Senin, 20 Mei 2024 - 15:57 WIB

Presiden Iran Gugur dalam Kecelakaan Helikopter, Indonesia Ucap Bela Sungkawa

Redaksi Solopos.com  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Iran Ebrahim Raisi dalam sebuah kunjungan kenegaraan di Istana Bogor pada Mei 2023 lalu. (Istimewa/Biro Setpres)

Solopos.com, JAKARTA — Pemerintah Indonesia menyatakan keprihatinan atas musibah jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi serta rombongannya pada Minggu (19/5/2024).

Helikopter yang juga membawa Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian serta anggota delegasi lainnya itu dilaporkan terpaksa melakukan pendaratan darurat di Iran barat laut.

Advertisement

“Teriring doa kami bagi mereka dan seluruh rakyat Iran,” kata Kementerian Luar Negeri RI dalam akun resmi X, Senin (20/5/2024).

Menurut kantor berita IRNA, tim penyelamat darurat telah tiba di lokasi jatuhnya helikopter tersebut namun operasi penyelamatan diperkirakan memakan waktu akibat cuaca buruk.

Operasi pencarian dan penyelamatan skala besar berakhir setelah jenazah Presiden Iran Ebrahim Raisi, presiden kedelapan Iran, ditemukan tewas sebagai martir dalam kecelakaan tersebut.

Advertisement

Dilansir Kantor Berita Republik Islam Iran, IRNA, Ketua Bulan Sabit Merah Iran (IRCS), Pir Hossein Kolivand, mengatakan, jenazah Presiden Raisi dikirim ke Tabriz untuk dimakamkan, Senin (20/5/2024).

Kolivand mengatakan tim ahli IRCS sudah berada di wilayah tersebut sejak kemarin, namun cuaca buruk dan kabut tebal menghambat proses pencarian.

Akhirnya, pada Senin dini hari, tim penyelamat berhasil menemukan lokasi kejadian, tambah pejabat tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif