Jateng
Jumat, 19 April 2024 - 17:08 WIB

Lebaran Telah Usai, Jalan Jenderal Sudirman Ambarawa Masih Satu Arah

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas saat mengatur arus lalulintas di Jalan Jendral Sudirman, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) yang telah diberlakukan satu arah, Jumat (5/4/2024). (Solopos.com/Hawin Alaina)

Solopos.com, UNGARAN — Arus lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), hingga kini masih diberlakukan satu arah atau one way. Kendati, libur lebaran atau arus mudik dan arus balik Lebaran 2024 telah berakhir pada Selasa (16/4/2024).

Sebelumnya, penerapan jalur satu arah diberlakukan di Jalan Sudirman, tepatnya depan Pasar Projo Ambara, selama libur Lebaran atau sejak 5 April 2024. Hal itu dilakukan guna mencegah kemacetan yang terjadi di depan Pasar Projo Ambarawa.

Advertisement

Meski demkian, setelah masa libur Lebaran 2024 berakhir, atau Jumat (19/4/2024), penerapan jalur satu arah masih terus diberlakukan.

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, mengatakan penerapan sistem satu arah ini akan terus diberlakukan hingga waktu yang belum ditentukan. Bahkan, penerapan sistem satu arah di Jalan Sudirman Ambarawa ini bisa berlangsung permanen sambil menunggu hasil evaluasi dari dinas terkait.

“Kaitannya dengan uji coba ini, kami akan segera berkoordinasi dengan Kapolres Semarang, apakah nanti ini akan dilanjutkan atau mungkin berhenti sementara dan dikembalikan menjadi dua arah. Kami juga akan melakukan evaluasi dan komunikasi dengan lintas sektor agar ada kesepahaman bersama,” kata Ngesti, Jumat.

Advertisement

Seorang warga Ambarawa, Joko, mendukung sistem satu arah untuk lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman. Hal itu dikarenakan jalur tersebut rawan kemacetan, terutama saat jam-jam sibuk pada pagi dan sore hari.

“Kalau satu arah bagus dilanjutkan. Jika tidak memungkinkan ya diberlakukan satu arah pada jam-jam tertentu. Seperti pagi hari saat orang berangkat kerja atau sekolah maupun saat sore hari,” ujarnya.

Selain itu, ia menilai perlu dilakukan penegakan hukum atau imbauan kepada pengemudi angkutan umum agar tidak berhenti terlalu lama di depan Pasar Projo maupun di area pertokoan di Jalan Jenderal Sudirman. Banyaknya angkutan umum yang berhenti itu pun membuat arus lalu lintas menjadi padat dan kerap terjadi kemacetan.

Advertisement

Sebagai informasi, sistem satu arah di Jalan Jenderal Sudirman Ambarawa itu berlaku bagi kendaraan dari arah Magelang menuju Bawen. Penerapan jalur satu arah diberlakukan mulai pertigaan Laris lama hingga pertigaan SDN Kupang 01.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif