SOLOPOS.COM - Warga Plumbungan, Karangmalang, Sragen, Anung Haryanto, mendapat hadiah grand doorprize motor saat mengikuti Tour de Sragen 2024 untuk memeriahkan Hari Jadi ke-278 Kabupaten Sragen, Minggu (19/5/2024). (Istimewa/Dishub Sragen)
Solopos.com, SRAGEN—Warga Bangun Asri RT 016/RW 005, Kelurahan Plumbungan, Kecamatan Karangmalang, Sragen, Anung Haryanto, mendapat grand doorprize dalam acara Tour de Sragen 2024 yang dihelat untuk memeriahkan Hari Jadi ke-278 Kabupaten Sragen, Minggu (19/5/2024).
Kegiatan tersebut diikuti 1.000 goweser yang menempuh perjalanan sejauh 32 km.
Seribuan goweser dari berbagai komunitas sepeda peserta Tour de Sragen 2024 diberangkatkan Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati dari depan Tugu Jam Taman Krido Anggo Sragen pada pukul 06.15 WIB.
Mereka menempuh perjalanan dengan melewati 27 ruas jalan dan finis di Objek Wisata Sendang Kun Gerit di Desa Jatibatur, Kecamatan Gemolong, Sragen.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sragen, R. Suparwoto, kepada Solopos.com, Senin (20/5/2024), mengungkapkan rute 32 km dimulai dari Jalan Raya Sukowati, Jalan Jawa, Jalan Letjen Sutoyo, Jalan ring road utara, Tangkil, Bulakrejo, Ngeluk, Prayunan, Sapen, bendo, Jatitengah, Suwatu, Kalikobok, Gabugan, Brumbung, Keongan, Sambirejo, dan finis di Jatibatur.
“Pesertanya ada 1.000 orang goweser. Mereka dari para pehobi sepeda angin atau goweser dari berbagai daerah. Sebagian besar warga Kabupaten Sragen. Kami memilih lokasi finis di Sendang Kun Gerit sekaligus membantu mempromosikan objek wisata yang dikelola desa tersebut,” ujarnya.
Dia menyampaikan hadiah doorprize-nya banyak, seperti motor, sepeda angin, smart TV, dan hadiah menarik lainnya. Dia menyampaikan grand doorprize berupa sepeda motor Yamaha dimenangkan warga Plumbungan atas nama Anung Haryanto.
Woto menerangkan Tour de Sragen 2024 sengaja menempuh rute ke barat untuk mewadahi aspirasi para goweser. Dia menerangkan bagi goweser yang memang suka dan sering gowes jarak jauh maka rute perjalanan 32 km itu relatif pendek.
“Namun bagi goweser penggembira dan memang mayoritas penggembira maka rute 32 km itu cukup jauh tetapi masih bisa terjangkau. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar,” katanya.
Woto mengatakan para goweser bisa mencapai finis pada pukul 09.30 WIB atau jarak 32 km itu ditempuh dalam waktu 3 jam. Di lokasi finis sudah disiapkan panggung hiburan dan pembagian hadiah untuk menghibur para goweser sembari melepas lelah.