Entertainment
Sabtu, 27 April 2024 - 21:36 WIB

Begini Tanggapan Sandiaga Uno atas Kegiatan Syuting Pick Me Trip in Bali

Redaksi Solopos.com  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno. (Instagram @sandiuno)

Solopos.com, SOLO-Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengakui syuting acara bertajuk Pick Me Trip in Bali yang dilakukan sejumlah artis Korea yang mengalami kendala keimigrasian secara tidak langsung mempromosikan Bali, namun menurutnya mereka tetap harus mengikuti regulasi.

“Jadi yang saya ingin garis bawahi, kami ingin mempromosikan Bali, kami ingin memfasilitasi kemudahan syuting di lokasi, tapi harus mengacu kepada visa dan regulasi,” kata dia di Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (27/4/2024).

Advertisement

Diketahui dalam keterangan Imigrasi Ngurah Rai, pada Jumat (26/4) kemarin artis Korea Selatan, di antaranya Hyoyeon dari Girl’s Generation, Dita Karang dari Secret Number, Bomi Yoon dari Apink, dan sejumlah lainnya diperiksa atas dugaan pelanggaran izin tinggal keimigrasian.

Tercatat sebanyak 31 WNA Korea Selatan dan satu WNI yang terlibat dalam pembuatan film reality show Pick Me Trip in Bali diperiksa.

Ia mengatakan sejak kemarin Kemenparekraf dan Dinas Pariwisata Bali berkoordinasi persoalan artis Korea ini, dan ternyata pihak penanggung jawab kegiatan tidak mengurus visa yang sesuai untuk kebutuhan film padahal sudah diberi arahan sejak awal.

Advertisement

Akhirnya dengan pendekatan yang manusiawi persoalan tersebut berakhir melalui pemberian sanksi administratif terhadap penanggung jawab film, sementara para artis Korea tersebut telah dilepaskan semalam.

Sandiaga Uno menyebut pemerintah mengakui dampak baik dari penayangan Pick Me Trip in Bali ini adalah promosi Bali, dan ini terjadi akibat salah informasi, namun aturan di Indonesia tetap wajib diikuti.

“Ini mulai dari kemarin kami koordinasi, tapi yang harus diperhatikan bahwa semua kegiatan harus sesuai perundang-undangan, kebetulan kami koordinasi dengan Imigrasi dan Kemlu sehingga nanti tidak menimbulkan salah persepsi,” ujar dia.

Advertisement

Ia menegaskan hingga saat ini dipastikan tidak ada artis Korea yang ditahan akibat kejadian ini, juga perihal denda besar akibat kelalaian penggunaan visa tidak dibenarkan.  Selain pendekatan yang manusiawi, mereka juga memberi ruang kerja sama ke depannya sehingga pada akhirnya hanya diberi sanksi administratif.

Lebih jauh, Sandiaga Uno mengatakan, sebenarnya tidak sulit bagi tim syuting film Pick Me Trip in Bali mengikuti aturan sebab pengajuannya mudah dan prosesnya cepat.

“Prosesnya cepat, seandainya terjadi seperti kemarin perlu kami sampaikan pesan bahwa kami menerima tapi mohon sesuaikan dengan peraturan perundang-undangan kami, termasuk aturan imigrasi yang berlaku,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif