Teknologi
Senin, 27 Mei 2024 - 22:19 WIB

BMW Gunakan Robot Anjing Gantikan Tugas Pengawas Pabrik

Redaksi Solopos.com  /  Akhmad Ludiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pabrik BMW Group, Hams Hall, menggunakan robot anjing untuk memindai (scan) pabrik dan memastikan bahwa proses produksi berjalan secara efisien. (Antara/BMW)

Solopos.com, JAKARTA – Pabrik BMW Group, Hams Hall, di Inggris melakukan pemanfaatan teknologi mutakhir di luar proses pembuatan mobil. Perusahaan ini menggunakan robot anjing untuk memindai (scan) pabrik dan memastikan bahwa proses produksi berjalan secara efisien.

Anjing robotik yang diberi nama SpOTTO ini merupakan bagian dari inisiatif iFACTORY BMW yang mengedepankan teknologi, lapor Interesting Engineering, baru-baru ini, dikutip Antara. “Virtualisasi, otomatisasi, dan kecerdasan buatan merupakan pilar utama dari inisiatif ini,” kata SVP produksi mesin BMW AG, Klaus von Moltke.

Advertisement

Robot otonom ini dilengkapi dengan sensor berteknologi tinggi yang membantunya memindai lantai pabrik secara menyeluruh dan mengumpulkan data penting untuk pemeliharaan dan pengoptimalan.

Melalui hal ini, BMW bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas di dalam fasilitas produksinya. SpOTTO memainkan peran kunci dalam menciptakan kembaran digital yang sepenuhnya terhubung dari pabrik Hams Hall.

Advertisement

Melalui hal ini, BMW bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas di dalam fasilitas produksinya. SpOTTO memainkan peran kunci dalam menciptakan kembaran digital yang sepenuhnya terhubung dari pabrik Hams Hall.

Kembaran digital ini memiliki tiga lapisan: representasi 3D yang mendetail dari pabrik, lapisan data yang sangat besar yang diumpankan oleh SpOTTO dan sistem lainnya, dan tingkat aplikasi di mana data disortir untuk mendapatkan wawasan yang dapat ditindaklanjuti.

Para ahli pabrik dapat menggunakan model digital yang komprehensif ini untuk jaminan kualitas, perencanaan produksi, dan mengoptimalkan operasi.

Advertisement

Sebelum digunakan, kesesuaian SpOTTO diuji secara menyeluruh melalui proses selama satu tahun. Selain itu, pabrik terus mencari cara untuk memperluas keahlian SpOTTO dan mengidentifikasi aplikasi baru untuk teknologi inovatif ini.

Mereka berupaya meningkatkan keterampilan SpOTTO dalam membaca kontrol analog dan melakukan gerakan kompleks untuk mengakses area yang sulit dijangkau. Hal ini menyoroti komitmen BMW untuk memaksimalkan potensi teknologi robotik.

“Kemampuannya untuk melakukan tugas pemantauan yang berulang-ulang dan sering kali membosankan. Hal ini membebaskan tim pemeliharaan manusia untuk fokus pada masalah yang lebih kompleks, yang membutuhkan keterampilan pemecahan masalah yang lebih besar dan pengetahuan khusus,” ujar pencipta SpOTTO, Boston Dynamics.

Advertisement

Nama SpOTTO merupakan penghormatan terhadap warisan BMW. Meskipun awalnya diciptakan oleh Boston Dynamics dengan nama produk “Spot,” robot anjing ini dinamai ulang menjadi SpOTTO pada saat kedatangannya di Plant Hams Hall.

Nama ini merupakan penghormatan kepada Gustav Otto, seorang pendiri BMW dan putra dari penemu mesin pembakaran internal empat langkah. Pabrik Hams Hall adalah fasilitas produksi mesin utama (lebih dari 400 ribu mesin pada tahun 2023) dan mempekerjakan sekitar 1.600 orang.

Pengenalan SpOTTO merupakan bagian dari tren yang lebih besar dalam industri otomotif di mana robot memainkan peran yang semakin penting.

Advertisement

Robot telah menjadi bagian integral dari produksi mobil selama beberapa dekade, tetapi kemampuan dan tanggung jawab mereka terus berkembang dengan cepat.

Seiring dengan perkembangan kecerdasan buatan, kemampuan robot semakin berkembang, meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kontrol kualitas. Menariknya, pabrik manufaktur adalah lingkungan yang sangat terstruktur dan terkontrol yang sangat cocok untuk otomatisasi robot.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif