Soloraya
Sabtu, 27 April 2024 - 20:13 WIB

Hujan Deras Tak Surutkan Antusiasme Pengunjung Mangkunegaran MakaN-MakaN

Redaksi Solopos.com  /  Astrid Prihatini WD  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana acara Mangkunegaran MakaN-MakaN setelah diterjang hujan deras disertai angin kencang, Sabtu (27/4/2024). Pengunjung tetap antusias berburu makanan setelah hujan deras disertai angin kencang. (Solopos.com/Ahmad Kurnia Sidik)

Solopos.com, SOLO–Meski Kota Solo diterjang hujan deras yang disertai angin kencang, hal itu tidak menyurutkan antusiasme pengunjung dan penjual makanan di acara Mangkunegaran MakaN-MakaN, Sabtu (27/4/2024).

Berdasarkan pantauan Solopos.com, sekitar pukul 15.00 WIB, cuaca di area Solo secara umum dan Lapangan Pura Mangkunegaran secara khusus tampak cerah dan cenderung panas.  Pada waktu yang sama, tampak pula pengunjung mulai berdatangan ke Lapangan Pura Mangkunegaran untuk sekadar berjalan-jalan ataupun memilih jajanan kesukaan.

Advertisement

Acara Mangkunegaran MakaN-MakaN, resmi dibuka oleh Pengageng Kawedanan Panti Budaya Mangkunegaran, G. R. Aj, Ancillasura Marina Sudjiwo sekitar pukul 15.15 WIB.

Dalam sambutan membuka acara, Gusti Sura, sapaan akrabnya, menyampaikan bahwa acara tersebut merupakan rangkaian dari acara Adeging 267 Tahun Mangkunegaran. Acara Mangkunegaran MakaN-MakaN menghadirkan sebanyak 87 UMKM makanan, 10 di antaranya merupakan favorit Mangkunegaran.

Advertisement

Dalam sambutan membuka acara, Gusti Sura, sapaan akrabnya, menyampaikan bahwa acara tersebut merupakan rangkaian dari acara Adeging 267 Tahun Mangkunegaran. Acara Mangkunegaran MakaN-MakaN menghadirkan sebanyak 87 UMKM makanan, 10 di antaranya merupakan favorit Mangkunegaran.

“Selain itu, Mangkunegaran MakaN-MakaN ini juga dimaksudkan sebagai upaya untuk memajukan ekonomi melalui kolaborasi dan mendukung kesejahteraan masyarakat, terutama masyarakat Solo dan abdi dalem Praja Mangkunegaran,” ungkap Gusti Sura dalam sambutannya.

Setelah resmis dibuka, acara diikuti juga dengan gerebek gunungan yang berisi jajanan pasar, termasuk kacang rebus, pisang rebus, jagung rebus, dan sebagainya. Tak butuh waktu lama, hanya sekitar 10 menit gunungan tersebut ludes.

Advertisement

Suasana tampak meriah hingga sekitar pukul 16.15 WIB hujan deras disertai angin kencang menerjang lokasi acara yang membuat pengunjung maupun penjual makanan berhamburan. Gapura gerbang acara Mangkunegaran MakaN-MakaN tampak tumbang saat hujan deras yang disertai angin itu menerjang. Termasuk juga panggung yang digunakan oleh Gusti Sura untuk membuka acara dan beberapa lapak harus kehilangan atapnya karena angin kencang.

Salah satu penjual makanan, Kedai Mie Yu Gonilan UMS, Indra, menyampaikan bahwa bahan dagangannya aman saat hujan deras menerjang, namun atap lapaknya tidak aman karena terbawa angin kencang.

“Bahan-bahan aman karena terbungkus rapat di plastik maupun boks. Tapi yang lainnya tidak,” kata dia sambil menunjukkan kondisi barang-barang di lapaknya yang basah.

Advertisement

Indra juga menyampaikan bahwa pihak penyelenggara sudah mengecek kondisi dan akan segera membenahi lapak yang dia tempati. Pasalnya, lapak itu salah satu yang terparah kondisinya akibat hujan deras yang disertai angin kencang.

“Tadi sudah lumayan [banyak] pembelinya, sekitar sepuluhan lah sejak siang tadi. Tapi karena kondisi cuaca begini ya gak bisa apa-apa. Sekarang ya bersih-bersih dulu, terus buka lagi setelah itu. Kayaknya pihak EO [event organizer] bakal memperbaiki ini,” kata dia saat ditemui Solopos.com.

Pengunjung tampak mulai meramaikan acara itu lagi sekitar pukul 17.15 WIB. Walaupun kondisi masih cukup berantakan tidak menyurutkan antusiasme pengunjung berburu jajanan.

Advertisement

Salah satunya ialah Lilik, 24. Ia datang bersama seorang temannya dan tiba di lokasi tepat hujan turun.

“Sampai di sini pas hujan. Ngiup di dekat pintu masuk sebelah barat dulu tadi,” kata dia saat ditemui Solopos.com di lokasi.

Ia mengaku tidak menjadi soal dengan kondisi yang cukup berantakan tersebut karena memang tujuannya adalah berjalan-jalan sekaligus berburu jajanan.

Pantauan Solopos.com setelah hujan deras yang disertai angin kencang itu berhenti sekitar pukul 17.15 WIB. Tampak penyelenggara dengan sigap membenahi beberapa vanue yang sempat rusak satu per satu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif