Home

Artefak

Opini

Artefak dan Museum Desa

Banyak tulisan yang telah membahas nasib temuan artefak kita yang kini dipajang di mancanegara. Kita kadang-kadang kurang cermat dalam melihat sejauh mana temuan artefak yang statusnya dimiliki negara ini mampu berperan bagi masyarakat.

8 bulan yang lalu
Christianto Dedy Setyawan

Berita Artefak Terbaru

Internasional

Belanda bakal Kembalikan Artefak Era Kolonial ke Indonesia, Harta Karun Lombok

Pemerintah Belandaakan menyerahkan kembali ratusan artefak era kolonial ke Indonesia, salah satunya harta karun Lombok.

9 bulan yang lalu
Newswire

Klaten

Warga Kropakan Jatinom Klaten Kembali Temukan Artefak, Kini Berupa Tempayan

Warga kembali menemukan artefak di kawasan Dukuh Kropakan, Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom.

10 bulan yang lalu
Taufiq Sidik Prakoso

Klaten

Ada Temuan Artefak Lagi di Mranggen Klaten, Lokasi Dapur Umum Era Mataram Kuno

Artefak yang diduga sisa dari era Mataram Kuno hingga kini masih terus ditemukan di wilayah Dukuh Kropakan, Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom.

10 bulan yang lalu
Taufiq Sidik Prakoso

Klaten

Cari Rumput di Lahan Tol Solo-Jogja, Warga Wonoboyo Klaten Temukan Artefak Kuno

Warga Desa Wonoboyo, Kecamatan Jogonalan dikejutkan penemuan berbagai artefak kuno saat mencari rumput di kawasan lahan desa setempat.

11 bulan yang lalu
Taufiq Sidik Prakoso

Klaten

Kerja Bakti Kupas Gundukan Tanah, Warga Klaten Temukan Fragmen Terakota

Warga bersama komunitas menggelar kerja bakti mengupas gundukan tanah di lahan persawahan Dukuh Nglumbang Dungik, Desa Soropaten, Kecamatan Karanganom, Minggu (15/1/2023).

1 tahun yang lalu
Taufiq Sidik Prakoso

Magelang

Masyarakat Serahkan Artefak Dukung Pelestarian Candi Borobudur

Masyarakat Budaya Borobudur menyerahkan dua potong batu ke Balai Konservasi Borobudur (BKB) sebagai wujud dukungan pelestarian candi.

3 tahun yang lalu
Newswire

Kolom

Pencurian Artefak Bersejarah

Gagasan ini dimuat Harian Solopos edisi Kamis, 18 Maret 2021. Esai ini karya Christianto Dedy Setyawan, guru Sejarah di SMA Regina Pacis Solo dan anggota staf Litbang Soeracarta Heritage Society.