Soloraya
Minggu, 5 Mei 2024 - 08:25 WIB

Bentuk Koalisi Besar, Partai Golkar Dekati 4 Parpol di Pilkada Sukoharjo

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Acara halalbihalal Partai Golkar Sukoharjo di Gedung Hapsari Sukoharjo, Sabtu (4/5/2024). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO – Partai Golkar Sukoharjo mengajak PKS, PAN, Partai Gerindra, dan Partai Nasdem untuk berkoalisi menghadapi kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sukoharjo 2024.

Pengurus partai berlambang pohon beringin itu memperkenalkan figur Harjanto sebagai bakal calon bupati (cabup) kepada para kader di tataran level bawah.

Advertisement

Pengurus DPD II Partai Golkar Sukoharjo menggelar acara halalbihalal di Gedung Hapsari Sukoharjo, Sabtu (4/5/2024). Acara itu dihadiri Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jateng-DIY, Iqbal Wibisono; Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Keanggotaan DPD I Partai Golkar Jawa Tengah, Anton Lami Suhadi, jajaran pengurus dan kader serta ratusan anggota organisasi sayap Partai Golkar Sukoharjo.

Ketua DPD II Partai Golkar Sukoharjo, Sardjono mengatakan telah menjalin komunikasi politik dengan parpol lain untuk membentuk koalisi besar. Dia juga mengajak parpol yang memiliki kursi di parlemen maupun nonparlemen untuk bergabung dalam koalisi tersebut.

Advertisement

Ketua DPD II Partai Golkar Sukoharjo, Sardjono mengatakan telah menjalin komunikasi politik dengan parpol lain untuk membentuk koalisi besar. Dia juga mengajak parpol yang memiliki kursi di parlemen maupun nonparlemen untuk bergabung dalam koalisi tersebut.

“Kami sudah hampir sepakat dengan PKS, PAN, dan Nasdem. Mungkin hampir 90 persen. Tinggal sedikit saja. Partai Gerindra juga arahnya sama,” kata dia.

Sardjono meyakini akan tercapai konsensus atau kesepakatan bersama antarparpol untuk membentuk koalisi menatap hajatan demokrasi terbesar di Kabupaten Jamu. Mesin politik siap dipanaskan jika sudah ada kesepakatan politik dengan parpol lain.

Advertisement

“Total jumlah kursi parpol diluar PDIP sebanyak 24 kursi. Jika parpol-parpol ini bersatu, kans besar memenangi pilkada. Saya yakin itu bisa terwujud,” ujar dia.

Sardjono menjelaskan telah mengajukan nama Harjanto sebagai bakal cabup ke pengurus DPP Partai Golkar pada awal April. Bahkan, Harjanto ikut menghadiri acara silaturahmi dan pengarahan Ketua Umum DPP Partai Golkar di Jakarta pada 6 April. Acara itu dihadiri bakal calon gubernur, calon wali kota, dan calon bupati di masing-masing daerah.

“Kami memperkenalkan dan menyosialisasikan figur bakal cabup Pak Harjanto kepada para kader partai. Harapannya, mereka segera turun menyosialisasikan figur Pak Harjanto kepada masyarakat,” ujar dia.

Advertisement

Sementara itu, Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jateng-DIY, Iqbal Wibisono mengatakan kader partai harus siap memenangkan pasangan cabup-cawabup yang diusung Partai Golkar dalam pilkada serentak pada 27 November.

Saat ini, pengurus Partai Golkar di daerah diberi keleluasaan untuk menjalin komunikasi dengan parpol lain dalam membentuk koalisi. “Jadi tidak hanya parpol dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), bisa juga terjadi kesamaan visi dan misi dan terjadi kesepakatan bersama dengan parpol lain seperti PKB, PKS, dan Partai Nasdem,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif