SOLOPOS.COM - Warga melihat korban kecelakaan kereta api, Bambang Sugiarto yang ditutupi kardus di jalur kereta api, Pasar Nongko, Solo, Minggu (10/9/2017). Menurut petugas korban sengaja menabrak diri saat Kereta Api Logawa jurusan Purwokerto-Jember dan meninggal ditempat. (Nicolous Irawan/JIBI/Solopos)

Seorang pria warga Timuran Solo tewas seketika di rel kawasan Pasar Nongko, Solo, setelah menabrakkan dirinya ke KA Logawa.

Solopos.com, SOLO — Bambang Sugiyarto, 40, warga Kampung Timuran RT 005 /RW 004, Timuran, Banjarsari, meninggal dunia setelah tertabrak Kereta Api (KA) Logawa jurusan Jember-Purwokerto, Minggu (10/9/2017) pagi. Kejadian tersebut terjadi di sekitar pintu perlintasan KA di Pasar Nongko, Mangkubumen, Banjarsari.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Informasi dihimpun Solopos.com, peristiwa mengenaskan tersebut terjadi pukul 09.57 WIB. Saat itu KA Logawa melaju dari arah barat (Stasiun Purwosari) menuju ke arah Jember.

Masinis KA Logawa sempat melihat Bambang berjalan mendekati rel dan tertabrak KA. Kecelakaan pun tak terhindarkan karena KA tak bisa berhenti mendadak. Tubuh Bambang pun terseret KA sekitar 100 meter dalam kondisi luka parah pada bagian perut dan kepala.

Masinis KA kemudian melaporkan kejadian tesebut ke petugas penjaga pintu perlintasan KA untuk selanjutkanya di laporkan ke Polsek Banjarsari.

Kapolsek Banjarsari Kompol I Komang Sarjana membenarkan kejadian tersebut. Diduga korban bunuh diri karena pada saat kejadian Bambang justru mendekati rel dan tertabrak KA.

“Kami belum selesai melakukan olah tempat kejadian perkara. KTP [Kartu Tanda Penduduk] milik korban ditemukan dilokasi kejadian,” ujar Komang saat dihubungi Solopos.com, Minggu (10/9/2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya