SOLOPOS.COM - Personel Payung Teduh (Instagram @payungteduhofficial)

Lagu terbaru dari Payung Teduh, Di Atas Meja, membuat penggemar heboh.

Solopos.com, SOLO – Nama grup musik Payung Teduh mendadak tenar seusai merilis lagu bertema cinta, Akad. Lagu yang kini menjadi viral itu telah dinyanyikan ulang oleh sejumlah orang. Namun, setelah namanya melejit, sang vokalis, Mohammad Istiqamah Djamad alias Is menyatakan mundur.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pengumuman mundurnya Is dari grup musik yang melambungkan namanya membuat penggemar kecewa. Beberapa dari mereka berasumsi keputusan itu erat kaitannya dengan popularitas lagu Akad yang luar biasa. Guna mengobati kekecewaan penggemar, Payung Teduh merilis video klip lagu terbaru mereka, Di Atas Meja. Baca juga: Payung Teduh Luncurkan Album Terakhir Bersama Is

Lagu tersebut merupakan salah satu yang ada di album teranyar Payung Teduh, Ruang Tunggu. Album ini sekaligus menjadi tandan perpisahan Payung Teduh bersama sang vokalis, Is, yang mundur mulai 31 Desember 2017 mendatang. Album tersebut dirilis, Selasa (19/12/2017). Baca juga: Is Hengkang, Bagaimana Nasib Payung Teduh?

Lirik lagu yang sangat puitis itu merupakan hasil karya Is. Melalui lagu tersebut, Is mengajak penikmat musik lebih berani menjalani kehidupan meski sering terluka. Lirik lagu yang syahdu berpadu dengan suara merdu Is membuat penggemar terbius. Mereka memberikan beragam pujian lewat kolom komentar di video yang diunggah di Youtube, Senin (18/12/2017).

“Mantap lirik dan lagunya menghanyutkan. Cocok diputar untuk menemani pagi hari yang mendung dengan secangkir kopi panas,” komentar Rival Firmansyah.

“Payung Teduh comeback. Ini baru namanya lagu dari Payung Teduh yang saya kenal dulu,” sambung Nizar.

“Nah gini dong kembali ke formula awal. Dan buat elu2 kaum Akad, welcome back ini baru Payung Teduh,” imbuh High End.

Sementara itu, beberapa netizen lainnya berharap lagu ini tidak viral seperti Akad. Mereka menilai lagu Di Atas Meja ini sangat sesuai dengan jati diri awal Payung Teduh. “Plis jangan viral plis. Cukup Akad aja yang menjadi kesalahan,” tulis Shinta Annisa.

Band yang bikin gue merinding saat pertama kali dengar lagunya. Mulai kenal lagu Payung Teduh dari Berdua Saja, gue tarik ke belakang semua lagu dari mereka, dari Resah, Untuk Perempuan yang Sedang Jatuh Cinta, hingga berujung ke Akad. Taste Payung Teduh di mata gue itu untuk dinikmati pendengar dan menghayati maknanya. Semangat berkarya mas,” sambung Habby.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya