Sutradara Billy Christian Ketempelan di Lawang Sewu

Solopos.com, SEMARANG — Billy Christian, sutradara sekaligus youtuber konten horor, menelusuri Lawang Sewu pada malam hari. Tanpa ia sadari, hal itu malah membuat ia ketempelan makhluk tak kasat mata saat menelusuri area loteng bangunan cagar budaya itu.

Dalam video channel Billy yang berjudul Mahluk Astral di Lawang Sewu: IndigoTalk Travel Part 2, ia membawa sebuah alat pendeteksi medan elektromagnetik. Makhluk halus menurut Billy memiliki gelombang elektrik.

Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah

Jika terdapat “mereka” alat itu akan bereaksi dengan memancarkan lampu. Terdapat lima warna lampu dalam alat tersebut. Warna hijau tua, hijau muda, kuning, oranye, dan merah.

Nonaktifkan Dosen, Rektor Unnes Diminta Mundur

Semakin berwana kuning ke atas, energi disekitar berarti semakin kuat. Namun alat tersebut juga bisa salah. Jika di sekitar kita terdapat benda yang mengalirkaan listrik alat ini akan menyala.

Billy tak sendirian saat mengunjungi Lawang Sewu, ia mengajak dua gadis indigo yang mempunyai kemampuan spesial, Frislly Herlind dan Tasha Siahaan. Namun Frislly menantang Billy untuk mengunjungi loteng tanpa orang yang memiliki kemampuan supranatural.

Demi membuktikan alat pendeteksi itu benar-benar berfungsi, Billy memilih pergi bersama dua krunya menelusuri area loteng Lawang Sewu.  Ketika Indonesia jatuh ke tangan Jepang, loteng ini menjadi penjara paling kejam bagi orang Belanda.

Gubenur Jateng Medhot Janji Bareng Tukul Arwana

Pada masa lalu, area ini digunakan sebagai penjara untuk menyiksa dan membunuh orang-orang Belanda.  Baru saja menaiki tangga, alat pendeteksi yang dipegang Billy langsung berubah warna menjadi kuning.

Sutradara spesialis film horor tersebut lantas mencoba ke area bagian pojok. Area tersebut terkenal menjadi tempat di mana para korban yang mayoritas perempuan diikat dan disiksa.

Seperti yang terpantau Semarangpos.com Rabu (26/2/22020), belum sampai ke pojok, lampu pendeteksi langsung menunjukkan warna oranye.  "Coba mundur deh Bill, eh kok ngilang," ungkap salah seorang kru Billy saat lampu pendeteksi tiba-tiba menghilang.

Gara-Gara Go Pro?

Billy bersama kru pun mencoba berpindah lokasi. Mereka menuju bagian tengah loteng, "Coba deh kita ke tengah siapa tahu ada."

Saat berjalan, Billy mencoba mendekatkan alat pendeteksi tersebut ke bagian dadanya. Anehnya, pendeteksi tersebut akan menyala hingga berubah warna menjadi merah. Namun, saat alat tersebut dijauhkan, benda tersebut menunjukkan warna hijau yang berarti energi di sekitar Billy netral.

“Oh, kayaknya gue tahu deh, gue nemu penjelasan logikanya,” tukasnya langsung.

Hotel 21 di Pati Pekerjakan Pemandu Karaoke 17 Tahun

Seperti yang dijelaskan di atas, alat pendeteksi tersebut tidak hanya menyala jika terdapat mahkluk halus namun jika terdapat benda yang juga menyalurkan energi elektrik.

"Ketika gue deketin ke kamera Go Pro gue, alat pendeteksi ini akan nyala. Karena Go Pro yang gue bawa kan mengandung sinyal,"  setiap nge-vlog, Billy selalu membawa kamera Go Pro di dadanya.

Namun ia tak menyerah, Billy pun mencoba sekali lagi alat tersebut dengan berjalan-jalan. Sayang sekali, alat pendeteksi tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda adanya energi disekitar mereka.

"Jadi tidak terdeketeksi ya, mungkin "ada" cuma alat ini mungkin tidak berfungsi," ungkapnya seperti dalam video yang diunggah 10 November 2019 silam.

Anak Indigo Ngaku Saksikan Kekejaman Jepang di Lawang Sewu

Anehnya, saat Billy Christian mendekatkan sekali lagi alat tersebut ke area dada yang membawa Go Pro seperti tadi, alat pendeteksi itu malah tidak menunjukkan energi apapun.

Padahal sebelumnya ia mempercayai jika alat pendeteksi itu bekerja karena efek dari energi kamera Go-Pro. "Eh... kok enggak nyala ya?"

"Berarti dari tadi kita diikutin dong?"

Maka, Billy Christian bersama krunya pun percaya jika terdapat makhluk yang menempel di badan Billy, bukan karena efek kamera Go Pro. Tahukan makhluk apa? (Dhina Cantya/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya