Sri Sultan Hamengku Buwono X (JIBI/Harian Jogja/dok)
WATES—Senam Angguk yang rencananya akan dijadikan salah satu brand Kabupaten Kulonprogo masih menyisakan kritikan dari Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali
Kritikan dari Sri Sultan mengacu pada beberapa gerakan senam yang dinilai masih banyak menonjolkan unsur tari daripada nuansa senamnya.
“Ngarso Dhalem sangat antusias dengan kreasi yang kami ciptakan sebagai salah satu identitas daerah. Tapi beliau memberi masukan masih perlu disempurnakan lagi gerakannya agar benar-benar seperti senam,” ujar Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo menyampaikan pernyataan yang sempat diungkapkan Sri Sultan usai perayaan Hari Jadi ke-61 Kabupaten Kulonprogo, Senin (15/10/2012).
Terkait penilaian itulah, Hasto memaparkan masih akan melakukan penyempurnaan gerakan dulu agar tidak terkesan lebih bernuansa tari Angguk.
Orang nomor satu di Kota Binangun itu berharap sisa waktu sebelum senam identitas Kulonprogo itu dilaunching secara resmi, dapat dimaksimalkan menyempurnakan gerakan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
