SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, JEMBER — Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, memastikan mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) dua periode, Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, bergabung ke Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Pernyataan itu mengonfirmasi isu yang sudah berembus sejak pekan lalu.

Surya Paloh mengatakan hal itu setelah Temu Kader dan Konsolidasi Partai NasDem dari Situbondo, Bondowoso, Banyuwangi, Jember, dan Lumajang, di Jember, Jawa Timur, Senin (17/12/2018). Menurut Surya Paloh, secara informal TGB sudah bergabung ke Partai Nasdem, namun belum secara formal.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Keluarga besar NTB ada di Nasdem. [TGB] Formalnya belum, informalnya ya sudah. Formalnya sudah jelas nanti [masuk Partai Nasdem] dan dalam proses,” kata Surya Paloh.

Ekspedisi Mudik 2024

TGB merupakan salah satu tokoh besar keagamaan NTB yang pernah menjabat sebagai gubernur masa jabatan 2008-2013 dan 2013-2018. TGB sendiri mengawali karier politiknya dari Partai Bulan Bintang (PBB) sebelum bergabung dengan Partai Demokrat.

Dalam kesempatan tersebut, Surya Paloh juga menegaskan partainya merupakan partai yang terbuka bagi semua kalangan. Tidak hanya dari kalangan politikus, Nasdem juga banyak menerima kader dari kalangan tokoh masyarakat, tokoh agama, artis, hingga mantan atlet.

Sebelumnya, Ketua DPW Partai Nasdem NTB Muhammad Amin menegaskan partainya terbuka jika TGB ingin bergabung dengan partai itu. “Kami welcome terhadap TGB, apalagi Nasdem merupakan partai terbuka,” kata Muhammad Amin di Mataram, Jumat (14/12/2018).

Dia menilai peluang TGB untuk bergabung cukup besar mengingat TGB saat ini merupakan tokoh nasional. Bahkan, TGB memiliki posisi penting di organisasi Islam terbesar di NTB, yakni Nahdlatul Wathan (NW). “Tentu, Nasdem melirik yang berpotensi dan bisa membesarkan partai,” ujarnya.

Selain TGB, pihaknya juga membuka diri bagi Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah, untuk bergabung. Kakak kandung TGB itu sebelumnya merupakan kader Partai Demokrat, namun keluar dari dan memutuskan untuk mendukung Joko Widodo-Ma’ruf Amin di Pilpres 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya