SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pilkada Sukoharjo 2020. (Dok Solopos)

Solopos.com, SUKOHARJO — Surat suara untuk Pilkada Sukoharjo 2020 akan mulai dicetak secara massal oleh PT Pura Barutama Kudus pada 19 November mendatang.

Jumlah surat suara itu sesuai jumlah pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) yakni 660.487 orang plus 2,5 persen surat suara cadangan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sukoharjo bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sukoharjo mengecek persiapan pencetakan surat suara di PT Pura Barutama Kudus, beberapa hari lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

PT Pura Barutama adalah konsorsium PT Balai Pustaka yang menjadi pemenang lelang pencetakan suarat suara oleh KPU RI. Ketua KPU Sukoharjo, Nuril Huda, mengatakan desain dan gambar surat suara telah mendapat persetujuan kedua pasangan calon bupati-wakil bupati (cabup-cawabup).

Meroket! Positif Covid-19 Sragen Naik 53 Kasus, Kematian Juga Bertambah

Guna memastikan persiapan pencetakan massal surat suara, KPU dan Bawaslu Sukoharjo mengecek langsung ke lokasi pabrik percetakan. Sebelum pencetakan surat suara Pilkada Sukoharjo, Nuril bakal kembali melakukan pengecekan ulang ke perusahaan percetakan.

Nuril ingin memastikan kualitas surat suara sesuai spesimen yang disepakati bersama dan disaksikan Bawaslu Sukoharjo. Apabila ada kekurangan kualitas hasil cetakan surat suara bisa segera diperbaiki oleh perusahaan percetakan.

“Kami akan mengecek ulang surat suara, apakah perlu koreksi atau tidak. Sehingga saat pencetakan surat suara secara massal sudah tak ada lagi problem,” ujarnya.

Situasi Covid-19 Klaten: 17 Pasien Positif Sembuh, Tapi Kasus Baru Tambah 7 Orang

Pengaman

Surat suara Pilkada Sukoharjo itu berbeda dari surat suara Pemilu 2019 baik dari segi desain maupun jenis kertas. Bahkan, penyelenggara pemilu memperkuat pengaman surat suara agar aman dari penjiplakan.

Kertas surat suara bergambar dua pasangan calon bupati-wakil bupati (cabup-cawabup) berlogo burung garuda. Pengawasan keamanan dan kualitas surat suara bakal ketat untuk menjamin surat suara tak mudah rusak saat proses penggandaan oleh perusahaan percetakan.

“Screening mulai dari pracetak, pascacetak dan sebelum surat suara keluar dari perusahaan untuk penyaluran ke setiap daerah. Kami benar-benar menjaga standar pengamanan pencetakan surat suara,” paparnya.

Pedagang Asal Mojo Solo Meninggal Positif Covid-19, Keluarga Sempat Ngeyel Tak Mau Tutup Toko

Sekretaris KPU Sukoharjo, Suhadi, mengatakan telah menerima 1.830 kotak suara yang saat ini tersimpan dalam gudang logistik pemilu, Kelurahan Mandan, Kecamatan Sukoharjo. Sebelumnya, KPU Sukoharjo telah menerima 3.550 bilik suara pada akhir Oktober.

KPU juga langsung menyimpan bilik suara itu juga dalam gudang logistik pemilu agar tak rusak. Petugas bakal mengunci pintu masuk dan pintu samping gedung untuk memastikan keamanan logistik pemilu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya