Solopos.com, MAGELANG — Objek wisata Punthuk Setumbu yang berjarak sekitar 3,5 km dari Candi Borobudur menawarkan keindahan panorama alam yang menakjubkan. Biasanya kawasan ini menjadi spot menarik bagi pemburu matahari terbit (sunrise).
Dilanisr dari magelangkab.go.id, Sabtu (5/2/2022), objek wisata berupa bukit ini berlokasi di Dusun Kurahan, Desa Karangrejo, Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Pada zaman nenek moyang, kawasan ini digunakan untuk menggembalakan hewan-hewan sekitarnya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Nama Puntuk Setumbu disesuaikan dengan posisi bukit yang tampak seperti tumbu yang dalam istilah Jawa berarti tempat lumbung padi. Jamil, salah satu pengelola objek wisata tersebut mengatakan bahwa tempat-tempat di sana juga diberi nama sesuai dengan nama peralatan atau perkakas dalam istilah Jawa, seperti seteruk dan punthuk cething yang masing-masing menggambarkan bentuk dari tempat tersebut.
Objek wisata ini berkembang berkat seorang fotografer yang sedang melakukan perjalanan ke bukit tersebut. Saat itu, sang fotografer mendapatkan moment sunrise yang indah dengan latar Candi Borobudur serta Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Hasil foto yang indah tersbut langsung dipublikasikan di media sosial dan akhirnya menarik banyak pengunjung.
Baca juga: Perahu Kuno di Rembang Lebih Tua dari Candi Borobudur
Lokasi Syuting Film AADC 2
Foto yang dipublikasikan tersebut memang menunjukan daya tarik Punthuk Setumbu berupa pemandangan matahari terbit dengan latar Candi Boronbudur dan dua gunung berapi yang berdiri bersampingan, Merapi dan Merbabu. Keindahannya pun membuat takjub dan mengundang rasa penasaran publik untuk menyaksikan secara langsung fenomena alam tersebut.
Destinasi wisata ini semakin dikenal publik karena menjadi salah satu tempat pengambilan adegan film Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC 2) di tahun 2016 silam. Saat itu, Rangga (Nicholas Saputra) dan Cinta (Dian Sastro Wardoyo) diceritakan sedang menghabiskan waktu bersama. Rangga dan Cinta berada di sebuah bangunan tua yang dikenal dengan nama Gereja Ayam. Dalam adegan itu, diperlihatkan bagaimana panorama matahari terbit atau sunrise tampak begitu indah disaksikan dari atas atap Gereja Ayam tersebut.
Selain pemandangan sunrise, Punthuk Setumbu juga menyuguhkan spot swafoto dengan latar pemandangan alam yang masih asri berupa hamparan pepohonan hijau serta pemandangan dua gunung yang menakjubkan.
Baca juga: Selain di Boyolali, Pantai Buatan Juga Ada di Semarang Loh!
Untuk menikmati sensasi sunrise, pengunjung diharuskan sudah berada di lokasi sejak jam 04.30 pagi. Bagi pengunjung yang beragama Islam, disediakan juga musala untuk menunaikan ibadah salat subuh.
Untuk mengakses wisata ini, pengunjung dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp15.000 untuk wisatawan domestik dan Rp30.000 untuk wisata mancanegara. Jarak lokasi bukit dari loket hanya berjarak 300 meter. Meskipun dekat, pengunjung diminta untuk mempersiapkan kondisi fisik yang kuat karena medannya menanjak tajam. Selain itu, pengunjung harus mengenakan baju hangat atau jaket karena cuaca pagi hari di kawasan bukit Puthu Setumbu sangat dingin
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
