Solopos.com, MADIUN --Air Sungai Cambor di Desa Dimong, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, meluap hingga menutup akses di jalan raya Dimong-Wonoasri. Ini terjadi setelah hujas deras mengguyur wilayah Kabupaten Madiun sejak Rabu (19/2/2020) sore.
Sungai Cambor ini mendapat air kiriman dari wilayah Pegunungan Wilis. Hingga membuat aliran di sungai tersebut tidak mampu menampung debit air yang cukup besar hingga akhirnya meluap ke jalan dan permukiman warga.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
"Ada limpahan air dari wilayah Gunung Wilis. Karena di wilayah atas hujan deras," kata Kepala BPBD Kabupaten Madiun, Muhamad Zahrowi.
Plaza Lawu di Kota Madiun Dulunya Kepunyaan Wanita Belanda
Ketinggian air yang menggenangi jalan desa sekitar 20 cm. Air belum sampai masuk ke rumah-rumah warga.
Meski menggenangi jalanan, kendaraan roda dua atau roda empat masih bisa melintas. "Kalau ketinggian di bawah 40 cm masih bisa dilewati kendaraan," kata Rowi.
Dia menyampaikan apabila intensitas hujan di wilayah Pegunungan Wilis semakin bertambah dan hujan tidak lekas berhenti bisa saja luapan air bisa masuk ke permukiman di Desa Ngadirejo, Kecamatan wonoasri dan Desa Dimong serta Desa Tulunrejo, Kecamatan Madiun.
Viral Postingan Wanita Yang Siap Diperistri Siapa Saja Ternyata Hoaks
Petugas dari BPBD terus melakukan pemantauan di titik-titik yang terdampak banjir ini. Pihaknya akan melakukan pengerukan sedimen di Sungai Cambor supaya bisa menambah daya tampung volume air.