SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu PENGHORMATAN TERAKHIR--Para penari dan Pengajar Institut Seni Indonesia Solo melakukan prosesi penghormatan terakhir terhadap jenasah empu tari tradisi Sunarno Purwolelono saat disemayamkan di Pendopo ISI Kentingan, Solo, Selasa (27/1/2011).

SOLO–Empu tari tradisi yang juga dosen Institut Seni Indonesia (ISI) Solo, Sunarno Purwolelono ,56, berpulang pada Senin (26/12/2011) di RS PKU Muhammadiyah Solo.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Jenazah Sunarno Purwolelono dimakamkan di TPU Mipitan, Mojosongo, Solo, Selasa (27/12/2011). Sebelum dimakamkan jenazah disemayamkan di Pendopo ISI Kentingan, Solo. Berdasarkan pantauan Espos, dalam kesempatan itu para penari maupun pengajar melakukan penghormatan terakhir kepada almarhum.

Pria kelahiran Boyolali, 14 Mei 1955 tersebut terkenang begitu lekat dengan peran  tokoh gagahan. Ia sering memerankan tokoh gagahan  seperti  Rahwana maupun Indrajid. Karya tari yang ia ciptakan di antaranya Ronggolawe Gugur dan Klono.

(m99)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya