SOLOPOS.COM - Pintu masuk jalur pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Tawangmangu, sebelum penerapan PPKM Darurat beberapa waktu lalu. (Istimewa/ Sukarelawan)

Solopos.com, KARANGANYAR — Mitos warga Cepu di Blora dan Bojonegoro, Jawa Timur dilarang mendaki Gunung Lawu ternyata karena sumpah yang dikeluarkan oleh raja terakhir Kerajaan Majapahit, Prabu Brawijaya V.

Dilansir Okezone.com, mitos muncul ketika raja terakhir Kerajaan Majapahit, Prabu Brawijaya V mengasingkan diri akibat kejaran pasukan pimpinan Adipati Cepu di gunung yang berlokasi di perbatasan Karanganyar, Jawa Tengah dengan Magetan, Jawa Timur itu.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Baca Juga:  Heboh Selebgram TE Terlibat Prostitusi, Netizen Sebut Nama Ini

Namun, pasukan Cepu tak berhasil menangkap Prabu Brawijaya V yang mengasingkan diri ke puncak Gunung Lawu. Di puncak Gunung Lawu, Prabu Brawijaya V mengeluarkan sumpah kepada Adipati Cepu.

Menurut cerita, isi sumpahnya jika ada orang-orang dari daerah Cepu atau keturunan langsung Adipati Cepu naik Gunung Lawu, maka akan celaka. Oleh karena itu, mitos larangan mendaki Gunung Lawu dan sumpah Prabu Brawijaya V tersebut sampai sekarang masih diikuti oleh orang-orang dari daerah Cepu, terutama keturunan Adipati Cepu.

Baca Juga: Daftar Pemain Serial Drama Layangan Putus, Lengkap dengan Biodatanya

Mitos larangan warga Cepu dan Bojonegoro mendaki Gunung Lawu ini banyak mendapatkan komentar dari netizen. Sebagaimana diberitakan Madiunpos.com sebelumnya, netizen berharap mitos itu tidak ada dan tidak mempercayai perihal tersebut. Bahkan, ada yang menyebut berkali-kali ke mendaki Gunung Lawu tetap aman dam lancar hingga pulang.

“Aq warga padangan bojonegoro sering naik gunung lawu alhamdulillah baik² saja,” komen netizen tersebut di unggahan @pendakiindonesia.

Baca Juga:  Tempat Wisata Menarik di Karanganyar yang Apik Buat Foto-foto

Namun, ada pula yang bertanya-tanya mengenai kebenaran mitos tersebut karena dia berasal dari Blora. “Min, keluarga saya orang blora, saya jakarta. Kan pasti nya saya juga termasuk orang blora, itu boleh naik gunung lawu atau engga min??” tanya netizen bersangkutan.

Baca Juga:  Ini Dia Sosok Istri Habib Bahar bin Smith, Bersuara Merdu dan Cantik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya