SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X enggan berkomentar terkait perpanjangan jabatannya selama tiga tahun seperti yang diwacanakan Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi. Adapun sejumlah kalangan mengaku semakin pesimistis RUUK DIY bakal selesai dalam waktu dekat mengingat sinyal kuat perpanjangan jabatan yang dilontarkan Pusat.

Sri Sultan Hamengku Buwono X kepada wartawan di Kepatihan, Jumat (16/9) mengatakan, dirinya tak mau berkomentar karena khawatir menimbulkan masalah baru. Pasalnya belum ada keputusan tegas dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berupa surat resmi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ijeh suwi (masih lama soal masa jabatan habis), terserah dulu lah, saya enggak mau komentar. Kemendagri saja belum memberikan jawaban, kalau komentar ya bodoh aku menanggapi, nanti malah menimbulkan masalah,” tegas Sultan. Dirinya juga tak mau memberi pendapatan soal masa jabatan tiga tahun yang dilontarkan Mendagri apakah terlalu lama atau tidak.

Sementara itu, sejumlah kalangan semakin pesimistis selesainya pembahasan RUUK di DPR dalam waktu dekat. Anggota Fraksi PKS Arif Rahman Hakim mengatakan, bila ternyata benar Mendagri memutuskan tiga tahun perpanjangan, itu merupakan isyarat pembahasan RUUK molor lagi. “Dulu waktu diperpanjang dua tahun Mendagri juga optimistis selesai dalam dua tahun (RUUK), sekarang wacananya mau diperpanjang lagi tiga tahun ini jelas isyarat RUUK tidak akan selesai dalam waktu dekat,” katanya.

Perpanjangan tiga tahun, menurut dia, jelas mengecewakan rakyat Jogja. Bila memang pusat yakin RUUK dapat selesai dalam waktu dekat harusnya hanya perpanjangan selama setahun saja. “Kalau optimistis tahun depan selesai harusnya perpanjangan cukup satu tahun,” kata anggota dewan yang juga Anggota Tim Delegasi RUUK DIY tersebut.(Harian Jogja/Bhekti Suryani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya