SOLOPOS.COM - Personel keamanan melakukan sweeping lokasi kebaktian di Gereja Santo Yohanes Rasul, Lingkungan Sanggrahan, Kelurahan Giripurwo, Kabupaten Wonogiri, Selasa (24/12/2013). (Trianto HS/JIBI/Solopos)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Sri Sultan HB X memastikan pelaksanaan perayaan Paskah Adiyuswo dapat diselenggarakan di Gunungkidul. Sultan akan memberikan dukungan terhadap semua kegiatan tanpa melihat suku ras dan agama.

“Semua sudah selesai, tinggal pelaksanaannya saja,” katanya kepada Harianjogja.com, usai menghadiri acara peringatan ulang tahun Kabupaten Gunungkidul ke-183, Selasa (27/5/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sultan menilai tidak ada yang perlu dikhawatirkan dalam kegiatan tersebut. Menurut dia perbedaan keyakinan tidapt membuat warga terpecah. Dia percaya, kedewasaan masyarakaat Gunungkidul mampu menyikapinya dengan baik, sehingga persatuan dan kesatuan tetap terjaga.

“Dalam Pancasila sudah dijelaskan secara gamblang, meski berbeda tetap dalam satu kesatuan,” tegasnya.

Bupati Gunungkidul Badingah mengatakan permasalahan terkait izin kegiatan Paskah Adiyuswo sudah selesai. Hanya, pelaksanaan tidak lagi difokuskan di satu tempat, melainkan terbagi di 8 tempat kegiatan.

“Semuanya sudah selesai dan semua pihak, mulai Gubernur, Kapolda dan pemerintah sendiri mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya