SOLOPOS.COM - Warga berdesakan menyaksikan musyawarah antara jajaran Polsek Paliyan dengan Kades Mulusan, Selasa malam (6/11/2012). (Endro Guntoro/JIBI/Harian Jogja)

Warga berdesakan menyaksikan musyawarah antara jajaran Polsek Paliyan dengan Kades Mulusan, Selasa malam (6/11/2012). (Endro Guntoro/JIBI/Harian Jogja)

GUNUNGKIDUL— Pengakuan Sulistyanto setelah dihajar Bripka May Haryanto menuai respons keras warga Desa Mulusan, Paliyan Gunungkidul.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Warga dan tokoh masyarakat Mulusan menuntut pertanggungjawaban Bripka May. Mereka mendatangi rumah Kepala Desa Mulusan, Supodo, Selasa (7/11/2012) malam dan meminta pihak kepolisian bertanggungjawab dengan memproses hukum Bripka May.

Warga menilai perbuatan Bripka May menghukum Sulis dinilai tidak setimpal dengan kesalahan diperbuat pelajar SMA tersebut.

Menindaklanjuti tuntutan warga,jajaran Polsek Paliyan dan Unit Propam Polres Gunungkidul pun datang untuk memusyawarahkan masalah tersebut. Musyawarah sempat berjalan alot karena warga tidak terima jika penyelesaian hanya dengan kata minta maaf saja. Warga menuntut masalah ini diselesaikan di jalur hukum.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya