SOLOPOS.COM - Ilustrasi Suku Mante. (Facebook/Petuah Indatu)

Solopos.com, SOLO — Indonesia dikenal memiliki beragam suku dan budaya yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Salah satunya suku yang mendiami hutan belantara Aceh bernama Mante. Suku Mante hidup ribuan tahun lalu dan diyakini masih ada.

Dikutip dari Okezone.com, Sabtu (18/12/2021), suku mante hidup di pedalaman hutan Aceh Timur, Aceh Besar, Pidie hingga bagian tengah Aceh atau dataran tinggi Gayo. Suku tersebut diyakini hidup sejak 3.000 tahun sebelum Masehi. Suku yang mendiami hutan belantara di Aceh ini bersifat primitif dan tidak ingin berdekatan dengan manusia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Suku Mante bertubuh kerdil, badannya bungkuk, dan kakinya kecil. Suku Mante memiliki tinggi rata-rata 60 sentimeter dan paling tinggi 1 meter. Mereka mempunyai kulit sawo matang dan rambut lurus bahkan hingga pantat.

Baca Juga: Misteri Uhang Pandak di Gunung Kerinci, Bikin Ilmuwan Inggris Penasaran

Sejarawan dan arkeolog Aceh, Husaini Ibrahim, menjelaskan asal usul Suku Mante bermula dari rumah 12 di Aceh Besar ribuan tahun silam. Asal mula Suku Mante diyakini dari rumah banjar yang berjumlah 12 di Aceh Besar.

Mereka kemudian menetap di rumah yang berada di hutan belantara. Namun, orang-orang mulai berdatangan ke Aceh pada saat yang hampir bersamaan. Husaini menambahkan Suku Mante menyebar ke lokasi lain lantaran terdesak pendatang beragama Hindu, Budha, dan Islam.

Pendatang yang membawa ajaran agama tertentu itu, kata Husaini, membuat Suku Mante memilih untuk mengasingkan diri ke hutan. Orang-orang Mante diyakini masih tinggal di hutan hingga sekarang.

Baca Juga: Misteri Pohon Bolong Gunung Kerinci, Konon Jadi Tempat Menyimpan Jasad

Dikutip dari Suara.com, Suku Mante di Aceh hidup dengan cara nomaden atau berpindah-pindah dari hutan belantara satu ke hutan lain. Mereka juga tinggal di gua seperti Gua Beye, Jambur Atang, Jambur Ketibung, Jambur Ratu, dan Jambur Simpang.

Suku ini diduga memiliki hubungan dengan suku Bangsa Mantera di Malaka. Hingga kini, tidak ada seorang pun yang berinteraksi langsung dengan manusia setinggi 60 cm tersebut. Meski demikian, sebagian masyarakat Aceh masih mempercayai keberadaan suku Mante hingga sekarang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya