Sukseskan Moto GP di Mandalika, Pemprov NTB Tiru Strategi Shin Tae-yong

Solopos.com, LOMBOK — Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat terinspirasi dengan gaya kepelatihan timnas sepak bola Indonesia Shin Tae-yong dalam mempersiapkan perhelatan gelaran Moto GP di Sirkuit Pertamina Mandalika pada 18 Maret hingga 20 Maret 2022 mendatang.

Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) NTB menyiapkan performa terbaik penyelenggaraan Moto GP sebelum ditinjau Presiden Joko Widodo. Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, Lalu Gita Aryadi mengatakan dalam menghadapi Moto GP yang akan berlangsung pada 18 hingga 20 Maret 2022 dibutuhkan stamina ekstra seperti halnya pelatih Shin Tae-yong meramu timnas Indonesia.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

“Sama seperti pelatih Timnas Shin Tae-yong yang fokus pada fisik pemain, begitulah kami tekankan seluruh pihak, khususnya OPD dalam menyiapkan diri sebagai tuan rumah menghadapi Moto GP,” ujar dia dikutip Antara, Jumat (7/1/2022).

Baca Juga: Syarat Nonton Moto GP di Mandalika, Wajib Sudah Vaksin 2 Kali

Ia mengatakan pihaknya sudah menggelar rapat bersama seluruh pimpinan OPD pemerintah provinsi dipimpin Gubernur Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur, Sitti Rohmi Djalilah. Dalam rapat itu pimpinan menekankan semua pihak memperkuat performanya dalam menyambut dan mempersiapkan Moto GP.

“Meski sudah pernah menjadi tuan rumah ajang IATC dan WSBK pada November 2021, itu baru merupakan latihan bukan puncak performance. Puncaknya adalah Moto GP, maka diharapkan semua pihak bergerak cepat meski sempat tertunda dengan adanya libur Natal dan Tahun Baru,” ucapnya.

Menurutnya, berbagai persiapan Moto GP baik infrastruktur jalan, kesiapan hotel dan penginapan, penanganan Covid-19, dan pemenuhan target vaksinasi hingga 70 persen harus terus digenjot. Pemerintah juga menyiapkan produk UMKM untuk meningkatkan daya beli masyarakat.

Koordinasi

Ia memfokuskan pelayanan tamu, keindahan sirkuit, hingga pelaksanaan teknis rekayasa lalu lintas. Selain itu pihaknya juga berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) terkait penataan jalur Sunggung-Kuta, penataan drainase, hingga penataan rumah-rumah yang akan disulap sebagai penginapan. Bahkan, Menteri PUPR sudah diperintahkan mengatasi berbagai hal terkait persiapan khususnya infrastruktur pendukung Moto GP.

“Itu juga menjadi atensi pemerintah provinsi. Terlebih Presiden Jokowi, rencananya, Rabu (12/1/2021) pekan depan akan meninjau kesiapan sebagai tuan rumah Moto GP mulai sejak dari bandara, jalan, ketersediaan hotel, sektor UMKM, transportasi dan lokasi sirkuit,” imbuh dia.

Menurutnya Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid juga sangat dipersiapkan mendetail. Hal itu dikarenakan Presiden melakukan simulasi pelaku perjalanan daru luar negeri. Presiden Jokowi mengecek mulai pintu kedatangan, karantina, keimigrasian, dan mengecek area drop zone.

Baca Juga: Tiket Moto GP Mandalika Kategori Ini Sudah Sold Out Lur

Ia mengakui pelaksanaan IATC dan WSBK lalu masih memiliki banyak kelemahan dari sisi perhubungan, kesehatan, kepariwisataan, penataan UMKM, iinfrastruktur, dan keamanan. Sehingga semua menjadi atensi semua pihak dalam melakukan pembenahan dan perbaikan-perbaikan menyeluruh agar pelaksanaan Moto GP tidak menemukan permasalahan-permasalahan baru yang luput dari perhatian.

“Kami tidak menginginkan stamina habis sampai penyelenggaraan WSBK namun menghadapi Moto GP ini harus mempersiapkan stamina baru lagi menuju kesuksesan event yang lebih besar lagi. Kegiatan ini pula telah membuktikan bahwa kita masih miliki tenaga dan obsesi untuk menyukseskan event dunia yang mempertaruhkan citra daerah, bangsa dan negara di mata dunia,” ujarnya.