Solo [SPFM], Untuk penanganan masalah kesehatan selama penyelenggaraan ASEAN Paragames (APG), Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo membentuk tim kesehatan yang mulai bertugas tanggal 12 Desember hingga 22 Desember mendatang. Menurut Kepala DKK Solo Siti Wahyuningsih di Balaikota Solo, sebanyak 100 personil DKK diterjunkan. Tim ini disebar di setiap venue pertandingan dan juga di wisma atlet, yaitu asrama haji Donohudan, Boyolali.
Siti mengungkapkan pihaknya juga menyediakan rumah sakit mini (mini hospital) yang ditempatkan di Donohudan dan stadion Manahan. Rumah sakit mini ini akan melayani keluhan kesehatan para atlet, official, wartawan, maupun penonton. Sebagai rumah sakit rujukan, akan digunakan 2 rumah sakit, yaitu RSUD dr Moewardi Solo dan RS Ortopedi.
Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak
Lebih lanjut Siti mengungkapkan untuk keperluan APG, kantor DKK di kompleks Balaikota Solo beroperasi mulai pukul 07.00 hingga 22.00 WIB. Jadwal operasional ini akan berlaku hingga berakhirnya masa penyelenggaraan APG. Tim DKK ini memiliki kemampuan untuk melakukan tes anti dopping bagi para atlet dan penanganan cidera. Selain itu, tim ini juga bertanggungjawab memastikan kelayakan makanan yang dikonsumsi para atlet. [SPFM/rda]