SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SUKOHARJO-Sejumlah wanita dan pria duduk berjajar di salah satu ruangan di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sukoharjo. Terdapat meja panjang, laptop dan tumpukan berkas di ruang itu. Mereka terlihat menatap angka-angka di lembaran kertas.

Mereka lantas mengetik angka-angka itu di dalam aplikasi Sistem Informasi Perhitungan Suara (Situng) KPU yang bisa diakses bebas masyarakat. Penghitungan suara berdasarkan formulir C1 pemilih di setiap tempat pemungutan suara (TPS) ke aplikasi Situng untuk mengantisipasi upaya manipulasi data.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Belasan petugas Situng KPU Sukoharjo rela bekerja lebih dari 12 jam mulai pukul 07.00 WIB-00.00 WIB setiap hari. Mereka bertugas sejak pemungutan suara pemilu pada 17 April. Seluruh data yang masuk harus di-input dan di-scan kemudian dimasukkan dalam aplikasi Situng. “Setiap pagi saya minum vitamin untuk menjaga kondisi dan sistem imun tubuh karena bekerja ekstra keras hingga larut malam. Saat istirahat, saya tak boleh telat makan,” kata seorang petugas Situng KPU Sukoharjo, Jayanti Kusumaningrum, saat berbincang dengan Solopos, Jumat (26/4/2019).

Jayanti dan belasan petugas Situng KPU lainnya harus mengorbankan kenyamanan tidur di rumah. Mereka harus memelototi data formulir C1 pemilih yang dimasukkan ke aplikasi Situng KPU secara cepat. Lantaran bekerja selama berjam-jam, Jayanti kerap dilanda kebosanan dan rasa lelah berkepanjangan.
Jayanti itu sering salah meng-input data suara di Situng KPU.

“Saat malam hari, harus melawan lelah dan kantuk lantaran bekerja seharian penuh. Kadang salah meng-input data ke aplikasi [Situng KPU]. Langsung saya perbaiki seketika,” ujar dia.

Jayanti rela pulang larut malam setiap hari. Kadang kala, ia tiba di rumah di atas pukul 00.00 WIB. Kedua orang tuanya memaklumi kondisi itu karena tugas dan tanggung jawab kerja yang diemban Jayanti cukup berat.

Sementara itu, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Sukoharjo, Syakbani Eko Raharjo, menyampaikan jumlah petugas Situng KPU Sukoharjo sebanyak 18 orang. Mereka terdiri dari 12 petugas penginput dan enam petugas pemindai data suara. Mereka merupakan pekerja kontrak yang bertugas memasukkan data C1 pemilih ke aplikasi Situng KPU.

Dia memaklumi beban dan tugas yang diemban petugas Situng cukup berat. Mereka harus bekerja mulai pagi hari hingga malam hari. “Jika enggak enak badan ya istirahat. Sekarang proses input C1 pemilih sudah rampung sehingga mereka tak terlalu sibuk,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya