SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA—Casey Stoner bukan cuma gagal jadi juara di MotoGP Jerman tapi dia juga kehilangan posisi kedua setelah dibalap Jorge Lorenzo di tikungan terakhir. Di balik kekecewaan itu dia masih bersyukur dapat poin dan bertahan di puncak klasemen.

Memulai balapan dari pole position, Stoner kehilangan posisinya setelah dibalap Dani Pedrosa. Hanya beberapa meter jelang garis finis urutannya kembali turun ke urutan tiga setelah disalip Jorge Lorenzo di tikungan terakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Diakui Stoner, balapan berjalan tak mulus buatnya karena banyak kendala dia temui. Salah satu masalah yang menghadang adalah terkait upaya menjaga suhu ban.

“Di awal balapan kami merasa kalau kami ingin memanasi ban dengan perlahan dan tidak membuatnya overheat seperti saat di Mugello. Jadi saya sedikit mengendur, dan akan menekan saat saya merasa saya lebih cepat,” sahut Stoner di ABC.

“Saya mencoba merebut posisi depan, terus menekan selama beberapa lap dan menyadari kalau…sangat sulit untuk mengambil keuntungan dan kemudian akhirnya mengambil keputusan untuk sedikit menurunkan kecepatan. Saya memiliki kecepatan di sana, tapi tidak dengan kepercayaan diri,” lanjut pembalap asal Australia itu.

Meski gagal jadi juara dan kehilangan posisi runner up, Stoner cukup puas dengan apa yang dia dapat di Jerman. Dengan jarak yang terus terpangkas, mempertahankan puncak klasemen jadi hal terpenting buatnya saat ini.

“Saya masih memimpin kejuaran ini dan saya bersyukur untuk poin yang saya dapat hari ini,” tuntas dia di situs resmi MotoGP.(dts)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya