SOLOPOS.COM - Sudirman (Foto: detik.com)

Sudirman (Foto: detik.com)

JAKARTA–Polda Metro Jaya memastikan lelaki yang ditangkap tengah membawa senjata di Masjid Istiqlal bukan jaringan teroris. Sudirman, pria asal Tegal, Jawa Tengah, membawa senjata untuk berjaga-jaga.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Rikwanto menyampaikan bahwa pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut keberadaan Sudirman, sehingga masih diamankan polisi.

“Motivasinya (membawa senjata) untuk jaga diri dan tidak ada terkait terorisme,” ujarnya dalam pesan tertulis kepada JIBI/Bisnis, Jumat (26/10).

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres), Jumat pagi tadi, mengamankan seorang pria yang diduga membawa senjata api rakitan ke Masjid Istiqlal. Padahal Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah pejabat tinggi lainnya akan melakukan shalat Idul Adha di masjid itu.

Sebanyak 10 orang anggota Paspampres pun langsung menggiringnya menuju lokasi yang tertutup untuk diinterogasi. Pria yang diketahui bernama Sudirman itu datang di Masjid Istiqlal sekitar pukul 04.00 WIB. Dia memasuki salah satu pintu masuk masjid di dekat pintu VIP yang ditujukan bagi pejabat negara dan perwakilan negara sahabat.

Sudirman ditangkap saat melintasi metal detektor. Dia diduga menyelipkan senpi rakitan di saku celananya. Dia mengenakan baju koko berlengan panjang dan celana putih. Sudirman diketahui berasal dari Tegal, Jawa Tengah. Selanjutnya dia diserahkan polisi untuk diproses.

Menurut Rikwanto, Sudirman masih ditahan untuk dilakukan pemeriksaan hingga selesai. Namun, dia memastikan senjata yang dibawa bukan senjata api. “Itu hanya mirip senjata dan bukan senjata api,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya