SOLOPOS.COM - Deretan barikade dipasang untuk menutup akses menuju gerbang tol Sambungmacan, Sragen, Jumat (12/3/2021). (Solopos/Moh. Khodiq Duhri)

Solopos.com, SRAGEN -- Meski sudah selesai dibangun sejak awal tahun, hingga kini pintu gerbang tol Sambungmacan Sragen belum beroperasi. Belum adanya uji laik fungsi membuat gerbang tol itu hingga kini masih ditutup.

Pantauan Solopos.com, Jumat (12/3/2021), jalan menuju gerbang tol di ruas jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Desa Toyogo, Sambungmacan, Sragen, masih tertutup oleh barikade plastik warna oranye. Gerbang tol itu masih tertutup untuk kendaraan roda empat atau lebih.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Warga Klaten Mendadak Jadi Miliarder Gegara Tol Solo-Jogja, Bupati Mulyani: Jangan Boros!

Sementara rombongan Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, sempat memasuki area gerbang tol Sambungmacan saat gowes bersama sejumlah pejabat Pemkab Sragen pada Jumat pagi.

Manager Pengendalian Operasi PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), Imam Zarkasi, belum bisa memastikan kapan gerbang tol Sambungmacan akan beroperasi. Menurutnya, pengoperasian gerbang tol Sambungmacan masih menunggu uji laik fungsi dari tim gabungan.

“[Pengoperasian] masih menunggu uji laik fungsi dahulu. [Apalah sebelum Lebaran sudah beroperasi], kami belum tahu,” ujar Imam Zarkasi kepada Solopos.com.

Baca Juga: Blusukan Ke Mojo Solo, Selvi Ananda Tampil Cantik Pakai Baju Batik dan Rambut Dikuncir Ekor Kuda

Sementara itu, keberadaan gerbang tol Sambungmacan diharapkan bisa menumbuhkan perekonomian warga sekitar. Keberadaan gerbang tol tersebut diharapkan juga bisa membangkitkan iklim investasi di wilayah Sragen bagian timur yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Timur itu.

“Semoga perekonomian warga setempat jadi berkembang dengan baik. Warung-warung makan jadi laris. Dampaknya sekarang belum begitu kelihatan karena belum dibuka [gerbang tolnya],” jelas Camat Sambungmacan, David Supriyadi.

Sejak proyek pembangunan gerbang tol Sambungmacan dimulai, sejumlah investor dikabarkan mulai melirik untuk menanamkan modalnya di wilayah timur dari Sragen. Salah satu perusahaan yang baru berdiri di kawasan itu adalah pabrik bata ringan yang berdiri di Desa Toyogo, Sambungmacan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya