SOLOPOS.COM - DITANGKAP KPK --. Sekretaris Daerah Kota Semarang, Akhmad Zaenuri (kiri) keluar dari ruang kerjanya seusai diperiksa petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di Semarang, Kamis (24/11/2011). Zaenuri selanjutnya ditangkap petugas KPK, bersama dua anggota DPRD Kota Semarang. (JIBI/SOLOPOS/Antara)

DITANGKAP KPK -- Sekretaris Daerah Kota Semarang, Akhmad Zaenuri (kiri) keluar dari ruang kerjanya seusai diperiksa petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di Semarang, Kamis (24/11/2011). Zaenuri selanjutnya ditangkap petugas KPK, bersama dua anggota DPRD Kota Semarang. (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Semarang (Solopos.com) – Komisi Pemberantasan Korupsi telah memeriksa 20 orang dalam kasus dugaan suap pembahasan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2012 Kota Semarang, yang melibatkan Sekretaris Daerah pemerintah kota itu.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

“Laporan dari tim, sudah ada 20 orang yang diperiksa, di luar tiga tersangka yang sudah diamankan KPK,” kata Wakil Ketua KPK M Jasin di Semarang, Kamis (1/12/2011). Menurut dia, 20 orang yang sudah diperiksa tersebut berasal dari unsur eksekutif maupun legislatif.

Ia menuturkan, tim penyidik KPK telah bekerja keras untuk menemukan dugaan keterkaitan kasus ini dengan pihak lain, selain tiga tersangka yang sudah ditetapkan. Ia menjamin komisi antikorupsi ini bekerja profesional, independen, serta tidak tebang pilih. “Alat bukti dan barang bukti jadi landasan dalam bekerja, jadi bukan memilih-milih orang,” katanya.

Menurut dia, KPK telah mengantongi bukti kuat untuk menjerat tersangka dalam kasus dugaan penyuapan tersebut. Yasin memastikan, kasus dugaan penyuapan tersebut akan dilimpahkan ke pengadilan dalam tiga bulan. “Kasus tangkap tangan yang dilakukan KPK paling lama tiga bulan sudah akan disidangkan,” katanya.

Sebelumnya, KPK pada 24 November 2011 menangkap Sekretaris Daerah Kota Semarang Akhmat Zaenuri dan dua anggota DPRD Kota Semarang, Agung Purno Sarjono dan Sumartono, dalam kasus dugaan penyuapan pembahasan APBD 2012.

JIBI/SOLOPOS/Ant

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya