Jakarta (Solopos.com) — Anggaran subsidi energi dengan jumlah mencapai Rp 136,6 triliun merupakan subsidi terbesar diAPBN. Namun banyak orang kaya yang dinilai tak tahu malu ikut menikmatinya.
Hal iitu seperti disampaikan Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh, Senin (7/3/2011). “Ketidaktahudirian golongan mampu, penegakan hukum yang perlu diperkuat, dan ketidapedulian petugas, semua ikut menggelontorkan subsidi BBM menjadi tidak tepat sasaran,” tegas Darwin
Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM
Darwin mengatakan jika pemerintah tak bertindak tegas mengawasi alokasi BBM subsidi, anggaran subsisi akan terus membengkak, namun salah sasaran karena banyak dinikmati orang yang tak layak menerima.
“Subsidi energi adalah subsidi terbesar dalam APBN dengan jumlah Rp 136,6 triliun di 2011, dan di dalamnya subsidi BBM jumlahnya yang paling besar yaitu Rp 78,3 triliun dan terus meningkat,” kata Darwin.
Dikatakan Darwin, subsidi adalah hak rakyat tidak mampu, pemerintah akan mengajak golongan mampu ikut menjaga hak-hak rakyat miskin yang masih butuh suntikan subsidi pemerintah. “Orang mampu harusnya bukan ikut-ikutan menyedot subsidi yang bukan hak mereka,” kata Darwin lagi.
(dtc/try)