SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com,SAO PAULO—Ketua Badan Sepak Bola Dunia (FIFA) Sepp Blatter mengecam para pengkritik yang mencoba merusak FIFA. Blatter menduga ada unsur rasisme dibalik tudingan korupsi dalam proses pemenangan Qatar untuk tuan rumah Piala Dunia 2022.

Berbicara dalam pertemuan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di Sao Paulo, Senin, Blatter menilai para pengkritik tersebut sebagai “perusak”.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

“Tunjukkan dan tegaskan persatuan kita, ini adalah jalan terbaik untuk merespons semua perusak,” kata Blatter.

“Mereka ingin merusak, bukan permainannya, tapi institusinya, karena institusi ini kuat,” tambahnya.

Blatter mengatakan, FIFA sangat kuat sehingga tidak bisa dirusak.

Sementara itu secara terpisah kepada para delegasi Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) Blatter mengatakan bahwa ia yakin para pengkritik terkait Qatar 2022 punya motivasi rasisme dan diskriminasi.

Para pejabat sepak bola Afrika menuding media Inggris yang memunculkan isu suap itu sebagai penyebar fitnah dan kebencian terhadap Afrika.

Dalam pernyataan yang sama, mereka memuji Blatter yang dinilai terus berperan dalam pengembangan sepak bola Afrika.

FIFA mendapat sorotan terkait keputusan pada tahun 2010 yang memenangkan Qatar untuk tuan rumah Piala Dunia 2022.

Lima dari enam mitra bisnis terbesar FIFA, Adidas, Sony, Visa, Coca-Cola dan Hyundai, telah menyerukan dilakukannya investigasi atas dugaan bahwa pejabat Qatar menggelontorkan uang suap jutaan dolar.

Ketika itu Qatar mengalahkan AS, Australia, Jepang dan Korea Selatan pada voting tuan rumah Piala Dunia 2022, meskipun sebuah laporan teknik FIFA mengingatkan soal tingginya temperatur udara di negeri Timur Tengah itu selama Juni-Juli yang beresiko pada kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya