'StreetFire' Hitam dan Merah Lebih Diminati

Model berpose dengan Honda CB150R ‘StreetFire’ beberapa waktu lalu.dok

JOGJA–Honda CB150R ‘StreetFire’ warna hitam dan merah lebih banyak diminati ketimbang warna white red yang diunggulkan Honda.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal ini terungkap dalam Mini Launching Honda CB 150R yang digelar Grup Jogja 2 Astra, Sabtu (23/2/2013) malam, di Jogja Expo Center (JEC) Cafe. Grup ini kembali melaunching produk Honda yang kini mulai meramaikan pasar motor sport di Jogja.

“Setelah dilaunching beberapa waktu yang lalu secara regional, setiap diler juga melakukan mini launching,” kata Ketua Grup Jogja 2 Astra Lorensius Irwan kepada Harianjogja.com.

Irwan menjelaskan dari tipe warna yang dijagokan ‘StreetFire’ kurang diminati pasar. Sementara Warna hitam dan merah seolah telah menjadi warna paten yang diminati konsumen otomotif roda dua ini. Tak heran cukup banyak permintaan namun, masih harus inden beberapa hari.

“Masyarakat atau konsumen cenderung tertarik dengan merah dan hitam. Mungkin sudah menjadi kebiasaan masyarakat, tapi konsumen masih harus inden seminggu sampai dua minggu untuk dua warna ini,” paparnya.

Irwan menambahkan, respon pasar ‘StreetFire’ semakin baik. Motor tipe DOHC (Double Overhead Camshaft), berpendingin cair dan dipadukan dengan transmisi manual enam percepatan (model 1-N-2-3-4-5-6) ini lebih diminati para pelajar dan mahasiswa.

Selain, memiliki performa sporty, inovatif tipe truss atau trellis yang diterapkan mampu mengurangi getaran mesin sehingga saat dikendarai pengendara menjadi lebih nyaman bermanuver. Motor ini  dibanderol dengan harga Rp22,79 juta per unitnya.

Irwan mengungkapkan setidaknya perbulan rata-rata setiap diler dapat menjual sepuluh hingga belasan unit CB 150R ‘StreetFire’.

“Kalau di diler kami sendiri sebulan, data terakhir sudah sebelas unit. Kami targetkan setidaknya keluar 15 unit,” lanjutnya.