Solopos.com, KARANGANYAR -- Sejumlah pengelola wisata di Kabupaten Karanganyar mulai bergerak untuk menentukan strategi dalam mendongkrak jumlah kunjungan menjelang momen low season pada bulan Ramadan atau bertepatan April 2021 nanti.
Langkah tersebut salah satu upaya yang diharapkan oleh Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar agar pengelola wisata bisa lebih kreatif untuk mengatasi sepinya pengunjung pada momen low season.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Salah satunya manajemen Rumah Atsiri di Tawangmangu Karanganyar yang mengincar para pelajar melalui metode daring. Mereka saat ini tengah menggodok konsep wisata virtual berbasis edukasi yang bisa diterapkan untuk rekreasi ngabuburit.
Baca juga: Karanganyar Masuk 10 Kabupaten Terbaik Indonesia, Respons BPS: Datanya Lawas!
“Kami sudah ada konsep strategi. Salah satu yang sudah hampir matang itu wisata virtual. Jadi kami menjual paket rekreasi secara daring berbasis edukasi. Nantinya akan ada tur virtual ke koleksi tanaman Rumah Atsiri. Pelajar kami edukasi manfaat tanamannya apa dan jenisnya dan lainnya,” terang Marketing Rumah Atsiri, Paramitha Sari Indah Widarini, Senin (15/3/2021).
Untuk memperkuat sensasi berwisata, manajemen Rumah Atsiri juga mengirimkan alat peraga berupa tanaman kering ke peserta wisata. Sehingga, pengalaman berwisata ke Rumah Atsiri tetap terasa nyata meskipun melalui proses daring.
“Tapi ini masih dalam rencana dan kami berencana untuk menjalankan program tersebut. Kami harap nanti itu bisa mendongkrak jumlah kunjungan yang drop setiap momen low season,” imbuh dia.
Baca juga: Batal Beli Lovebirds Rp600.000, Pemuda Jumantono Babak Belur Dihajar 6 Orang
Beda strategi, manajemen Grand Sondokoro Karanganyar menerapkan rencana membangun beberapa wahana baru untuk menambah daya tarik wisata dengan sasaran keluarga.
Selain itu di tempat wisata tersebut juga sudah membuat agenda event yang banyak selama momen low season.
“Kami membuat air terjun yang akan fantastis nanti dan beberapa wahana baru lainnya. Kami harap ini bisa menambah daya tarik khususnya di momen low season. Dalam waktu dekat ini juga kami sudah ada agenda menarik yang banyak tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat juga,” beber Humas Grand Sondokoro, Lilik Sri Murbiwanto.
Baca juga: Kampung Klatak Karangpandan, Sentra Kuliner Baru di Karanganyar
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
