SOLOPOS.COM - Pengunjung berswafoto dengan latar belakang Gunung Merapi di Objek Wisata (OW) Deles, Sidorejo, Kemalang, Klaten (6/11/2020). (Solopos/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN -- Gunung Merapi sudah berstatus siaga, namun sejumlah orang justru berbondong-bondong mendekati gunung tersebut dari wilayah Klaten.

Orang-orang itu mengaku penasaran dan ingin melihat puncak Gunung Merapi dari dekat dengan berkunjung ke Objek Wisata (OW) Deles, Sidorejo, Kemalang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah seorang warga yang tinggal tak jauh dari OW Deles, Purwanto, 42, mengatakan sejumlah pengunjung masih berdatangan ke OW Deles. Mereka penasaran dengan kondisi fisik Gunung Merapi.

Update! Kasus Positif Covid-19 Solo Tambah 55 Orang Dalam 2 Hari

Pengunjung lokasi wisata Klaten ini dapat melihat pemandangan puncak Gunung Merapi yang sedang berstatus siaga dengan jarak 3-4 kilometer. Selain menawarkan pemandangan pegunungan dan lembah yang hijau, lokasi ini juga banyak kera.

Namun, keberadaan kera itu tak menimbulkan ketakutan para pengunjung. Sebaliknya, kera itu justru bersahabat dengan pengunjung yang sering memberi makan kacang atau pun pisang.

"Meski status Gunung Merapi seperti sekarang [siaga], masih banyak yang berkunjung ke sini [OW Deles]. Tak kurang 50-an orang ada yang datang ke sini. Orang-orang yang datang ke sini dari Kemalang dan sekitarnya. Rata-rata justru ingin melihat Gunung Merapi dari dekat," kata Purwanto kepada wartawan, Jumat (6/11/2020).

Kelar Debat Pilkada Solo: Bajo Tak Enak Badan, Gibran Kecapaian

Tentang banyaknya kera dalam kawasan OW Deles, Klaten, Purwanto mengatakan hal itu tak ada kaitannya dengan status siaga Gunung Merapi. Jauh sebelum Gunung Merapi naik status jadi siaga, kawasan OW Deles sudah banyak kera.

Koloni Kera

"Kalau kera jumlahnya bisa ribuan ekor. Kera-kera itu memiliki koloni sendiri-sendiri. Kera-kera ini tidak mengganggu. Justru kera ini lebih akrab dengan para pengunjung daripada dengan warga asli Sidorejo. Soalnya para pengunjung memberi makan, seperti kacang dan pisang. Kalau warga asli sini, tak pernah memberi makanan seperti itu," katanya.

Salah satu pengunjung OW Deles, Marjanto, 49, mengatakan tak takut berkunjung ke tempat wisata tersebut meski Gunung Merapi sudah naik status. Marjanto datang bersama dengan anggota keluarga besarnya.

Masuk Ruang Debat Pilkada Solo, Cawali Gibran Dicegat Laki-Laki Tua Dan Dipegang Dadanya

"Saya justru penasaran dengan kondisi Gunung Merapi sekarang. Makanya saya datang ke sini [OW Deles]. Tadi, saya sempat memberi makanan kacang ke sejumlah kera yang ada," katanya.

Pengunjung OW Deles lainnya, Sri Lestari, 48, menyampaikan hal senada. Saat pertama sampai OW Deles, warga Kecamatan Karangnongko, Klaten, ini justru kaget dengan warga yang masih beraktivitas seperti biasa meski Gunung Merapi sudah siaga.

Warga lereng Gunung Merapi itu sangat tenang dalam menjalankan aktivitasnya, seperti mencari rumput dan beraktivitas lainnya. "Saya enggak takut datang ke sini. Pemandangannya bagus sekali. Bisa melihat Gunung Merapi dari dekat dan bisa menyatu dengan alam. Udaranya juga segar," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya